REPUBLIKA.CO.ID, LEMBANG - Hujan deras di wilayah Lembang Kabupaten Bandung Barat, Kamis (13/12) sejak pukul 13.00 menyebabkan bencana banjir, longsor dan pohon tumbang. Bahkan, beberapa rumah pun ambruk. Banjir setinggi 40 cm terjadi di ruas Jalan Raya Lembang, Jalan Panorama dan Jalan Maribaya hingga aspal jalan terkelupas.
Kondisi hujan deras semakin diperparah dengan angin kencang yang terjadi dua jam. Beberapa pohon tumbang dan sebuah rumah ambruk di Kampung Pangragajian, Desa Kayuambon sehingga keluarga yang menghuni rumah harus diungsikan.
Rumah Lili Sumantri (42) ambruk menimpa rumah Gugun yang berada dibawahnya berukuran 5x7 meter. Empat orang keluarga Gugun dan satu orang tetangga tertimpa bangunan dan dibawa ke klinik Sespim Polri untuk diberikan perawatan.
Gugun mengatakan saat kejadian di dalam rumah terdapat empat orang yaitu dirinya, menantu, anak dan cucu. Kemudian saat hujan berlangsung tembok rumah tetangganya ambruk dan menimpa rumahnya.
"Saya melihat langsung air menjebol tembok. Segera seisi rumah saya suruh untuk keluar, tiba-tiba rumah ambruk tertimpa bangunan di atasnya," ujarnya, Kamis (13/12). Dirinya menuturkan, sempat kembali ke rumah untuk menyelamatkan cucunya dan anaknya yang terjepit kayu.
Gugun mengungkapkan, tidak ada satu pun barang di dalam rumah yang berhasil diselamatkan. "Saya bersyukur nyawa keluarga masih bisa selamat walaupun tidak ada barang yang sempat dibawa," katanya.
Dirinya mengatakan sementara waktu keluarga dievakuasi ke rumah tetangga. Setelah kejadian, warga gotong royong membantu evakuasi serta membereskan puing-puing rumah dari reruntuhan. Kemudian petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Jabar segera membereskan aspal yang mengelupas di Jalan Maribaya.