Sabtu 08 Dec 2018 03:04 WIB

Grebek Silaturahim Wujudkan Yogyakarta 'City of Tolerance'

Kegiatan ini dalam rangka menciptakan dan membangun kekondusifan di Yogyakarta.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Andi Nur Aminah
Salah satu sudut Kota Yogyakarta (ilustrasi)
Foto: Republika/Wahyu Suryana
Salah satu sudut Kota Yogyakarta (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Penyelenggaraan kegiatan Gerak Jalan Kerukunan Grebek Silaturahim Antar Umat Beragama dan Festival Seni Kerukunan Umat Beragama pada 12 Desember mendatang, dilakukan dalam rangka mewujudkan Yoyakarta sebagai 'City of Tolerance'. Kegiatan ini merupakan acara puncak dari peringatan Hari Amal Bakti ke-73 Kementerian Agama (Kemenag) di Kota Yogyakarta.

Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Mukotib menuturkan, pelaksanaan kegiatan ini memang menjadi salah satu konsentrasi dari Kemenag Kota Yogyakarta. Tentunya dalam menanamkan perilaku toleransi antar umat beragama.

"Bagaimana silaturahim antar umat beragama melalui kegiatan ini, untuk memastikan bahwa pentingnya city of tolerance itu di Yogya," kata Mukotib di Balai Kota Yogyakarta, Jumat (7/12).

Kegiatan ini juga dalam rangka menciptakan dan membangun kekondusifan di Yogyakarta. Kegiatan ini membangun kekondusifan antar umat beragama, tidak hanya sesama umat Islam, namun juga dengan Katolik, Protestan, Budha, Hindu dan Konghucu.

"Kami (Kemenag Kota Yogyakarta, Red) menciptakan bagaimana kondusifitas Yogya ini agar betul-betul kondusif umatnya juga situasinya. Sehingga ada nuansa grebek ini dan nanti kita ada silaturrahim di beberapa tempat ibadah," tambahnya.

Mukotib mengatakab, kegiatan grebek ini juga sebagai langkah Kemenag Kota Yogyakarta dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, khususnya di Yogyakarta. Pun untuk memastikan seluruh elemen masyarakat untuk ikut menggalakkan Yogyakarta sebagai city of tolerance.

"Kami ingin menampakkan bagaimana Kemenag ini merespons Yogya /city of tolerance dan memastikan bahwa tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk ikut menyukseskan city of tolerance ini," ujarnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement