Jumat 07 Dec 2018 18:45 WIB

Satu Warga Sukabumi Tewas Tertimbun Longsor

Korban tidak bisa menghindari longsoran tanah sehingga tertimbun sekitar satu meter

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Esthi Maharani
BPBD Kabupaten Sukabumi melakukan penanganan longsor yang menutup jalan di tiga titik di desa Cikarang Kecamatan Cidolog, Sukabumi Ahad (18/11).
Foto: dok. BPBD Kabupaten Sukabumi
BPBD Kabupaten Sukabumi melakukan penanganan longsor yang menutup jalan di tiga titik di desa Cikarang Kecamatan Cidolog, Sukabumi Ahad (18/11).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Seorang warga Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi tewas tertimbun longsor Kamis (6/12). Peristiwa tersebut terjadi ketika wilayah Sukabumi diguyur hujan sejak Kamis sore hingga malam.

Keterangan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi menyebutkan, peristiwa tanah longsor terjadi pada Kamis (6/12) siang sekitar pukul 11.15 WIB. Longsor tepatnya terjadi di Kampung Cikaung Hilir RT 03 RW 03 Desa Babakan Panjang Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.

'' Korban yang meninggal dunia atas nama ibu Iyar (68 tahun), '' ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi Maman Suherman kepada wartawan Jumat (7/11). Pada saat kejadian korban sedang berkebun dan secara tiba-tiba terjadi longsor.

Menurut Maman, korban tidak bisa menghindari longsoran tanah sehingga tertimbun sekitar satu meter. Setelah kejadian warga sekitar mencoba memberikan bantuan dan jasas korban berhasil dievakuasi sekitar 15 menit setelah kejadian. Kejadian ini kata Maman langsung disikapi petugas BPBD dengan mendatangi lokasi longsor. Pemkab pun memberikan bantuan kepada keluarga korban bencana.

Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Eka Widiaman menambahkan, bencana tersebut terjadi di saat wilayah Sukabumi diguyur hujan deras sejak Kamis sore. Dampaknya terjadi longsor di Nagrak yang menyebabkan seoramg warga meninggal dunia. Menurut Eka, warga diminta untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi bencana. Hal ini dikarenakan tingginya intensitas hujan akhir-akhir ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement