REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Basarnas Jawa Barat mengimbau masyarakat yang tinggal di perbukitan agar lebih berhati-hati saat musim penghujan. Sebab potensi longsor bisa mengancam keselamatan.
Diketahui, longsor terjadi di Kampung Kerajan, Desa Salam Jaya, Kecamatan Pondok Salam Kabupaten Purwakarta, Selasa (27/11) kemarin. Akibatnya, informasi yang dihimpun empat orang warga menjadi korban dan meninggal dunia di antaranya yaitu Iwan (34 tahun) dan Intan (8). Korban berhasil dievakuasi.
Kepala Basarnas Jawa Barat, Deden Ridwansyah melalui Humas Basarnas, Joshua Banjarnahor mengimbau warga masyarakat yang tinggal di bawah bukit atau di daerah perbukitan harus lebih ekstra hati hati. "Waspada di saat musim penghujan ini. Bila terlihat patahan atau retakan tanah hubungi aparat setempat laporkan dan cari tempat yang lebih aman kembali," ujarnya, Rabu (28/11).
Ia menuturkan, ke depan masyarakat yang hendak membangun rumah maka harus memperhatikan kondisi keamanan alam sekitar. Pihaknya pun mengimbau jika masyarakat memerlukan bantuan Basarnas bisa langsung menghubungi dan tanpa dipungut biaya apapun.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung menyebutkan, Rabu (28/11), harus diwaspadai potensi hujan sedang hingga lebat. Hujan dapat disertai kilat atau petir serta angin kencang di wilayah Bogor, Depok, Bekasi, Karawang.
Hujan disertai angin kencang juga melanda Purwakarta, Subang, Sukabumi, Cianjur, Bandung, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran, Cirebon, Majalengka, Kuningan, dan Sumedang. Hujan terjadi pada siang hingga malam hari.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
