Selasa 27 Nov 2018 11:44 WIB

Dahnil: Prabowo Tetap Dukung Palestina Merdeka

Dahnil menegaskan, Prabowo tetap mendukung kemerdekaan Palestina.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Bayu Hermawan
Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan capres cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Aznar Simanjuntak (tengah)
Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan capres cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Aznar Simanjuntak (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak kembali meluruskan polemik pernyataan Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto terkait rencana pemindahan Kedutaan Besar Australia di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem. Dahnil menegaskan, Prabowo tetap mendukung kemerdekaan Palestina.

Menurutnya, Prabowo tetap pada prinsipnya mendukung kemerdekaan Palestina. Tanggapan Prabowo tersebut, lanjutnya, tidak sama sekali menggambarkan bahwa Prabowo mendukung Australia memindahkan kantor Kedubesnya. "Tanggapan lengkapnya enggak begitu, yang jelas Pak Prabowo tetap mendukung Palestina merdeka," kata Dahnil di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Bantul, DIY, Senin (26/11).

Prabowo menegaskan, kemerdekaan itu merupakan sebuah hak bagi suatu negara. Hal itu, lanjutnya, harus dilindungi. "Yang jelas bagi kita kemerdekaan suatu negara itu harus dilindungi. Jadi kedaulatan itu adalah kemerdekaan itu sendiri," katanya.

Sebelumnya, calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, tak mau mencampuri rencana pemerintah Australia memindahkan kantor Kedutaan Besar Australia di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem. Hal tersebut dikatakan Prabowo usai acara Indonesia Economic Forum di Shangri-La Hotel, Jakarta, Rabu (21/11)

"Kita sebagai pendukung Palestina, kita tentu punya pendapat sendiri. Tapi Aussie (Australia) juga merupakan negara independen dan berdaulat maka kita harus menghormati kedaulatan mereka," ujar Prabowo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement