REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Hujan besar diiringi angin kencang terjadi di Kota Bandung sekitar pukul 14.00 WIB hingga sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis (22/11). Akibatnya, terjadi angin puting beliung dan banjir di 8 kecamatan di Kota Bandung.
Menurut Kepala BPBD Jabar Dicky Saromi, pihaknya menerima laporan bencana angin puting beliung dan banjir terjadi di Kecamatan Coblong, Kecamatan cibeunying kidul , Kecamatan Cinambo, Kecamatan Buahbatu, Kecamatan Rancasari, Kecamatan Astanaanyar, Kecamatan Babakan Ciparay, dan Kecamatan Batununggal.
"Kejadian ini diakibatkan oleh tingginnya curah Hujan sedang-lebat disertai angin kencang di kawasan tersebut atau di 8 Kecamatan di Kota Bandung," ujar Dicky kepada wartawan.
Menurut Dicky, berdasarkan data yang dihimpun BPBD, dampak yang diakibatkan oleh kedua bencana di 8 Kecamatan tersebut adalah, Kecamatan Coblong, Jl Tubagus Ismail, depan Rm Ampera, Kelurahan Sekeloa sebanyak 1 Unit Rumah rusak pada bagian atap terbawa angin.
Selain itu, kata dia, di Kecamatan Cibeunying Kaler, Kelurahan Cigadung
terdapat Pohon tumbang dan Tanah Longsor. Lalu, Kecamatan Cinambo jalan Gedebage dan Pasar GedeBage tergenang air.
Sejumlah kendaraan menerobos banjir akibat luapan air drainase saat hujan deras yang mengguyur Kota Bandung, Kamis (22/11).
Sedangkan di Kecamatan Buahbatu, kata dia, banjir terjadi dk pasar Kordon/ CIwastra. Begitu juga, di Kecamatan Rancasari terjadi banjir di Sungai Cibogo dari arah RS Al islam.
Sejumlah kendaraan menerobos banjir akibat luapan air drainase saat hujan deras yang mengguyur Kota Bandung, Kamis (22/11).
Untuk Kecamatan Astanaanyar, kata dia, bencana terjadi di dua daerah yakni Jl Astana Anyar/Pagarsih tergenang air dan Kecamatan Babakan Ciparay tepatnya daerah Pasirkoja terjadi Banjir. Banjir pun terjadi di Kecamatan Batunungggal tepatnya Jalan Sukabumi.
"Upaya yang kami lakukan saat ini adalah Berkoordinasi dengan DKPB Kota Bandung yang telah melakukan assesment dan kaji cepat ke lokasi," katanya.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id, banjir di sejumlah tempat di Kota Bandung menyebabkan kemacetan di mana-mana. Terutama, di jalan-jalan protokol seperti Jln Banda, Jln Riau, Jln Ahmad Yani, Jln Supratman, Jln Cicadas, Jln Antapani, Jln AH Nasution dan ruas jalan lainnya.