Senin 05 Nov 2018 22:28 WIB

PDAM Karawang Suplai 1.500 Liter Air ke Posko Tanjungpakis

Pengiriman air bersih ini sudah dilakukan sejak hari kedua pencarian.

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas menyalurkan air bersih (ilustrasi)
Foto: Antara/Destyan Sujarwoko
Petugas menyalurkan air bersih (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- PDAM Tirta Tarum Kabupaten Karawang, menyuplai air bersih untuk penunjang aktivitas di Posko Tanjung Pakis. Pasalnya, pada hari kedelapan ini pencarian korban dan serpihan pesawat Lion Air JT 610, yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, pada Senin (29/10) lalu masih berlangsung.

Air bersih merupakan salah satu aspek yang paling dibutuhkan bagi tim gabungan tersebut. Dirut PDAM Tirta Tarum Karawang, Muhamad Sholeh, mengatakan, setiap harinya air bersih yang dikirim ke posko tersebut dua sampai tiga tangki. Tangki tersebut berkapasitas 5.000 liter per tanki-nya.

Air bersih ini, untuk memenuhi kebutuhan para petugas gabungan yang masih melakukan pencarian. "Pengiriman air bersih ini, sudah dilakukan sejak hari kedua pencarian. Sampai sekarang masih belum disetop pengiriman air bersihnya," ujar Sholeh, kepada sejumlah media, Senin (5/11).

Menurut Sholeh, air bersih itu untuk memenuhi kebutuhan memasak, serta untuk keperluan MCK. Pasalnya, sejak hari kedua pencarian, berbagai macam posko didirikan di lokasi Pantai Tanjungpakis, Kecamatan Pakisjaya.

Suplai air bersih ini, sambungnya akan terus berlangsung sampai masa pencarian dihentikan. Selama petugas gabungan masih bertugas di wilayah itu, suplai air bersih akan terus dikirim.

Sementara itu, tim gabungan pada hari ke delapan ini masih terus mencari komponen kotak hitam lainnya. Yakni cockpit voice recorder (CVR). Tak hanya itu, petugas juga masih melakukan pencarian terhadap jasad korban pesawat nahas tersebut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement