REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan SAR Nasional (Basarnas) menyatakan akan terbuka dalam penyampaian perkembangan kabar evakuasi pesawat dan korban Lion Air JT 610.Direktur Kesiapsiagaan Basarnas, Didi Hamzar mengatakan, Basarnas akan memberikan perkembangan proses evakuasi dalam dua waktu sehari.
Hal itu disebabkan, agar evakuator dapat fokus bekerja di lapangan. "(Perkembangan kabar) pukul 13.00 WIB dan pukul 19.00 WIB. Supaya semua berita bisa terfokus. Bukan dengan niat untuk menutup-nutupi, tapi itu supaya semua penanganan berjalan sesuai dengan dinamika yang ada di lapangan," ucap Didi di Kantor Basarnas, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (30/10).
Hingga kini, tim Basarnas dibantu personel Polri, TNI beserta pihak-pihak lainnya masih mencari lokasi black box yang terdapat di dalam laut. "Kami ini bekerja dengan standar internasional artinya kami ada prosedur," kata dia.
Didi dan evakuator memastikan akan bekerja dengan maksimal untuk mendapat hasil yang dibutuhkan oleh semua pihak. Sehingga keluarga korban tidak menerima kabar simpang siur ihwal kabar evakuasi korban.