REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno mendatangi daerah pemilihannya di Dapil III Jawa Barat di Cianjur, Senin (23/10). Pada kesempatan itu, Eddy mendengarkan aspirasi dari sejumlah warga.
Salah satunya, seorang warga yang bernama Teddy (29 tahun). Dia mengungkapkan kekhawatirannya atas pabrik-pabrik yang telah berdiri di tanah Cianjur, salah satunya adalah pabrik pemurnian timah. Berdasarkan pengamatannya, selama ini belum ada penanganan lebih lanjut terkait limbah-limbah buangan dari pabrik.
"Jika terpilih, saya mohon bapak agar memeriksa izin dan melakukan analisis limbah buangan pabrik-pabrik di Cianjur, mungkin saat ini belum terlihat dampaknya namun beberapa tahun kedepan bisa jadi resikonya banyak," kata Teddy.
Menanggapi hal tersebut, Eddy Soeparno berkomitmen akan memperjuangkan curhatan warga tentang lingkungan hidup yang dimiliki oleh kabupaten Cianjur. Dirinya tidak akan berdiam diri saat kesehatan masyarakat terganggu karena limbah pabrik.
"Ini adalah salah satu isu krusial yang harus diperhatikan di kabupaten Cianjur, mengingat statusnya sebagai salah satu lumbung padi Jabar," kata Eddy menegaskan kepada warga.
Tidak hanya itu, Eddy Soeparno juga berkomitmen untuk membawa isu pendidikan, ekonomi dan sosial seperti LGBT agar lebih diperhatikan oleh pemerintah pusat dan daerah.
"Tentu saja saya akan membawa isu-isu ini yang sudah merupakan amanah dari masyarakat kepada saya jika saya terpilih nanti," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
