Selasa 16 Oct 2018 13:40 WIB

Temui Mediator RI-GAM, JK Bahas Perkembangan Aceh

CMI masih berkunjung ke Aceh untuk monitoring

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Wakil Presiden Jusuf Kalla
Foto: Republika/Idealisa Masyrafina
Wakil Presiden Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla menerima Advisers of Crisis Management Initiative (CMI) Jaakko Oksanen. Adapun, CMI merupakan mediator perundingan antara Pemerintah RI dan GAM pada 2005.

Kedatangan Oksanen menemui Wakil Presiden yakni untuk memantau perkembangan perdamaian di Aceh. Oksanen mengatakan, sampai saat ini CMI masih tetap melakukan monitoring perkembangan perdamaian di Aceh.

"Kami datang ke sini untuk memberikan update informasi tentang perkembangan di Aceh, dimana proses perdamaiannya memakan waktu yang cukup panjang, dan hingga saat ini kami masih berkunjung ke Aceh untuk monitoring," ujar Oksanen, ketika ditemui di Kantor Wakil Presiden, Selasa (16/10).

Oksanen mengatakan, Jusuf Kalla merupakan tokoh kunci dalam perdamaian di Aceh. Oleh karena itu, dia datang menemui Jusuf Kalla untuk memberikan update informasi mengenai perkembangan perdamaian di Aceh yang sudah berlangsung sekitar 13 tahun. Adapun, dalam waktu dekat Oksanen akan mengunjungi Aceh.

"Setelah kunjungan ini kami akan mengunjungi Aceh untuk mencari informasi dari teman-teman lokal di sana," kata Jusuf Kalla.

Diketahui, CMI adalah yayasan nonpemerintah yang pernah ikut menengahi konflik GAM-RI pada 13 tahun lalu. Sebelumnya, CMI pernah menjadi mediator perdamaian antara GAM dan Pemerintah Indonesia pada 2005 silam. Perundingan itu digelar setahun setelah bencana tsunami dahsyat memporak-porandakan Aceh.

Hasil perundingan kemudian disepakati penandatanganan nota kesepakatan damai antara GAM-RI. Sejak saat itu, GAM resmi nonaktif dan anggotanya mendapatkan amnesti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement