REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) segera mendirikan Rumah Sakit (RS) Lapangan di wilayah terdampak gempa dan tsunami di Palu Sulawesi Tengah. Ketua Majelis Permusyawaratan Anggota (MPA) BSMI dr Basuki Supartono mengatakan RS Lapangan utama akan dipusatkan di wilayah Donggala atau Palu melihat kebutuhan paling tinggi.

"Tim di lapangan sedang melakukan assessment untuk RS Lapangan utama. Sementara klinik medis dan mobile akan berada di empat wilayah terdampak paling parah," kata Basuki, Senin (1/10).

Basuki yang masih berada di Lombok untuk penanganan pascagempa Lombok menambahkan, untuk sementara RS Lapangan utama di Lombok akan beralih menjadi klinik pratama. Diharapkan kedepan klinik ini menjadi menjadi RS untuk warga Lombok Utara. "Hal ini seiring makin kondusifnya situasi di Lombok," papar Basuki.

Basuki menerangkan, bangunan RS Lapangan di Lombok akan dikirim ke Sulawesi Tengah untuk proses pendirian RS Lapangan utama bagi korban gempa bumi Donggala dan Tsunami Palu.

"Di tengah berjalannya layanan recovery untuk Lombok, tanggap darurat medis untuk korban di Sulawesi Tengah kita lakukan. Relawan dan logistik sudah diberangkatkan jalur darat dari Makasar maupun dari Jakarta" papar dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika