Rabu 26 Sep 2018 18:08 WIB

Menkominfo: 450 URL Video Pengeroyokan Haringga Diblokir

Hingga kini Kominfo masih terus mengecek unggahan baru video yang muncul.

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 450 uniform resource locator (URL) video pengeroyokan yang menewaskan seorang pendukung Persija di Gelora Bandung Lautan Api telah diblokir. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, hingga Rabu (26/9) sudah 450 url diblok karena tidak bagus untuk masyarakat. "Seolah mengajak masyarakat melakukan hal demikian," kata Menkominfo di Gedung Kominfo, Jakarta, Rabu (26/9).

Pada Senin (24/9), Kominfo telah mengirimkan kepada platform media sosial untuk melakukan take down lebih dari 130 URL video pengeroyokan yang berujung pada tewasnya seorang pendukung Persija, Haringga Sirila (23), tersebut. Selanjutnya pada Selasa (25/9), Kominfo melakukan pengecekan terhadap unggahan-unggahan baru di media sosial. Ditemukan lebih dari 300 URL baru yang langsung dilaporkan kepada platform media soal.

Baca Juga

Hingga kini Kominfo masih terus mengecek unggahan baru video tersebut yang muncul untuk dimintakan agar ditutup oleh platform media sosial. Selain itu, Kominfo mengimbau masyarakat untuk tidak mengunggah dalam media sosial dan menyebarluaskan melalui pesan yang sulit terjangkau oleh Kominfo karena masuk pada ranah pribadi.

Menkominfo pun akan melakukan pertemuan dengan pihak Persib untuk membicarakan lebih lanjut perlu tidaknya penindakan selain di dunia maya. Sebelumnya, warganet dibuat resah karena menemukan video pengeroyokan terhadap seorang Jakmania, atau pendukung Persija, bernama Haringga Sirla, di media sosial. Haringga dipukuli massa hingga tewas saat dirinya berada di luar Stadion untuk menonton laga Liga 1 Persib versus Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Ahad (23/9). 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement