REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu juta relawan turun ke jalan untuk memungut sampah dan membersihkan Ibu Kota Jakarta dalam kegiatan Clean up Jakarta Day (CUJD). Kegiatan bersih-bersih tahunan ini berlangsung sejak 2013 dan tahun ini diikuti oleh 13 juta relawan dari 144 negara, yang bersama-sama ingin meningkatkan kesadaran masyarakat global dalam permasalahan sampah.
PT Adaro Energy Tbk (Adaro) mengapreasi kegiatan CUJD dan menjadikannya sebagai bagian dari Corporate Sosial Responsibility (CSR). Tahun ini Clean up Jakarta Day diadakan pada 15 September 2018 bersamaan dengan World Clean Up Day . Indonesia memimpin World Clean Up Day , sebagai negara yang memimpin jumlah relawan tertinggi. Hasil sementara menunjukkan 5,6 juta relawan dari 34 provinsi di Indonesia. Pakistan dan USA menyusul dengan angka 3 dan 1,5 juta relawan.
“Kita mengambil bagian dari World Clean Up Day dan sangat bangga Indonesia menjadi negara yang memimpin clean up dengan massa terbanyak di seluruh dunia,” Kata Angela Richardson, Pendiri dan Chief Koordinator Clean up Jakarta Day melalui siaran persnya, Ahad (23/9).
GM Corporate Social Responsibility (CSR) Adaro, Okty Damayanti, mengungkapkan dukungannya terhadap CUJD. “Ini tahun ke-6 (enam) Adaro mendukung Clean up Jakarta Day karena menurut kami ini sebuah gerakan yang luar biasa. Kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan tentu tidak dapat tumbuh dengan sendirinya. Tapi dengan aksi yang nyata dimulai dari diri kita sendiri untuk mengatasi isu sampah serta peran semua pihak termasuk pemerintah dan masyarakat, Jakarta pasti bisa menjadi lebih bersih.”
Kegiatan Clean up Jakarta Day (CUJD).
CUJD mengemban misi mengedukasi masyarakat tentang dampak pembuangan sampah sembarangan, menumbuhkan kesadaran dan kepedulian akan masyarakat terhadap lingkungan. Sejak kegiatan ini diluncurkan tahun 2013, CUJD, telah menjadi gerakan sosial yang lebih kuat, dan tahun ini event ini mendapatkan pengakuan resmi dari Pemerintah DKI Jakarta melalui surat edaran yang mengintruksikan kepada seluruh wali kota, kecamatan dan kelurahan untuk melakukan gotong royong tanggal 15 September (Instruksi Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 76 Tahun 2018 Tentang Pelaksanaan Clean up Jakarta Day).