REPUBLIKA.CO.ID, HUMBANG HASUNDUTAN -- Maskapai Garuda Indonesia mendukung upaya konservasi daerah tangkapan air (DTA) Danau Toba melalui penanaman 5.000 bibit pohon di lahan seluas 10 hektare di Kecamatan Sipitu, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatra Utara (Sumut), Sabtu (25/8). Melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), Garuda Indonesia mendukung upaya pengembangan potensi pariwisata Danau Toba sebagai “New Destination” pariwisata nasional.
Penyerahan secara simbolis 5.000 bibit pohon tersebut dilaksanakan oleh Direktur Umum dan SDM Garuda Indonesia Sari Suharso kepada aparatur pemerintah setempat yang turut disaksikan oleh Direktur Utama Inhutani Sumardi, sebagai penyedia dan pengelola bibit pohon yang akan ditanam.
Sari Suharso mengatakan, program reforestasi DTA tersebut diharapkan dapat menyehatkan kualitas debit air di kawasan perairan Danau Toba. Sehingga, ke depannya dapat mendukung upaya peningkatan potensi Danau Toba sebagai wisata unggulan nasional melalui komitmen konservasi ekosistem perairan di wilayah sekitarnya.
"Seperti kita ketahui, Danau Toba merupakan salah satu dari 15 danau yang menjadi prioritas nasional untuk dipulihkan. Hal ini selaras dengan komitmen pemerintah perihal pengembangan 10 destinasi unggulan yang salah satunya adalah Danau Toba," ujar Sari menjelaskan pemilihan Danau Toba sebagai program CSR Garuda Indonesia.
Sari menjelaskan, jenis bibit pohon yang ditanam, di antaranya alpukat, sirsak, sukun, nangka, jambu biji, kulit manis, dan mahoni. Dia menambahkan, sejak 2007 sampai dengan 2018, Garuda Indonesia telah melaksanakan penanaman sedikitnya 312.983 pohon yang tersebar di berbagai daerah di seluruh nusantara.
"Dengan komitmen reforestasi yang kami laksanakan di wilayah perairan Danau Toba ini, kami harapkan hingga kedepannya Garuda Indonesia dapat terus memaksimalkan komitmen reforestasi lahan konservasi nasional di wilayah-wilayah lainnya," kata Sari dalam siaran pers kepada Republika.co.id, Ahad (26/8).
Sari memaparkan, sebagai maskapai nasional yang memiliki jalur penerbangan ke Silangit, Sumut, Garuda Indonesia tergerak untuk turut serta melestarikan alam melalui pelaksanaan PKBL di wilayah Silangit sesuai dengan rencana kerja dan anggaran (RKA) Bina Lingkungan tahun 2018.