Selasa 21 Aug 2018 16:36 WIB

BEI Yogya Targetkan 40 Ribu Investor Akhir 2018

Jumlah investor di DIY mencapai angka 36.437

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Investasi
Foto: wikipedia
Investasi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pertumbuhan investor di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) cenderung meningkat tiap bulannya. PT Bursa Efek Indonesia Perwakilan Yogyakarta menargetkan 40 ribu investor DIY pada akhir 2018 mendatang. 

"Target kami 40 ribu di akhir tahun 2018 investor DIY bisa di angka itu. Kami cukup bergembira investor DIY, jika kita bicara di investasi modal jumlahnya 10 persen lah, lebih dari 10 persen dari jumlah penduduk DIY. 3,4 jutaan jumlah penduduk DIY, jumlah investor kami enam ribuan," kata Kepala Kantor PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Yogyakarta, Irfan Noor Riza kepada Republika, Selasa (21/8).

Irfan mengungkapkan, saat ini jumlah investor di DIY mencapai angka 36.437 investor. Rata-rata 100 hingga 200 jumlah investor yang bertambah per bulannya di DIY sejak 2009. 

"Kalau di DIY sendiri bicara pasar modal itu cukup bertumbuh. Sejak buka kantor perwakilan di Yogya 2009 itu, jumlah investor baru 900-an, tapi kemarin kita kan ngitungnya per bulan, bulan Juli 2018 jumlah investor DIY itu sudah mencapai angka 36.437," kata Irfan.

Ia berharap agar pertumbuhan investor di DIY selalu meningkat. Terlebih lagi saat ini pemerintah telah resmi menjual surat utang negara (SUN) atau Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR004 secara daring mulai Senin (20/8) kemarin.

Sementara itu, Kepala Seksi Analisis Pasar Surat Utang Negara (SUN) Direktorat SUN Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Heri Praptomo mengungkapkan, pemesanan untuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terhadap SBR003 sebelumnya masih relatif kecil. "Untuk DIY, saya lihat perkembangannya sebelumnya untuk SBR003 DIY masih relatif kecil. Rata-rata pemesanan untuk SBR003 disekitar angka 22,49 miliar rupiah," kata Heri.

Walaupun begitu, ia optimis raihan penerbitan SBR004 di DIY akan semakin besar. Selain itu, ia juga optimis raihan penerbitan SBR004 akan mencapai target yaitu sebesar 1 triliun. Target tersebut, masih sama dengan target SBR003 yang diterapkan sebelumnya.

"Kami optimis ini bisa diterima masyarakat lebih baik karena jumlah mitra distribusinya sekarang banyak. Kalau SBR003 kan sembilan, kalau ini tambah dua lagi jadi 11. Jadi semakin banyak mitra distribusi, semakin banyak investor yang terjaring. Harapannya, dengan diadakannya edukasi ini tentu saja masyarakat Yogya semakin banyak yang beli SBR004," katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement