Selasa 14 Aug 2018 15:04 WIB

Ma'ruf Amin Berhaji dengan Keluarga

Ma'ruf akan bertolak ke Tanah Suci, Rabu (15/8) besok.

Bakal capres-cawapres Pilpres 2019, Joko Widodo (kedua kiri) dan Ma'ruf Amin (kedua kanan) berbincang seusai menjalani tes kesehatan di RSPAD, Jakarta, Minggu (12/8).
Foto: Antara/Aprillio Akbar
Bakal capres-cawapres Pilpres 2019, Joko Widodo (kedua kiri) dan Ma'ruf Amin (kedua kanan) berbincang seusai menjalani tes kesehatan di RSPAD, Jakarta, Minggu (12/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal Calon Wakil Presiden RI Kiai Haji Ma'ruf Amin mengatakan akan berhaji di Makkah, Arab Saudi, bersama keluarga. Ma'ruf akan bertolak ke Tanah Suci, Rabu (15/8) besok.

"Sama keluarga," ujar K.H. Ma'ruf Amin seusai pertemuan dengan Ketua PBNU Said Aqil Sirodj dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa.

Ma'ruf Amin tidak banyak menyampaikan informasi terkait dengan rencananya berhaji. Menurut sejumlah ajudannya, Ma'ruf tidak berkenan diwawancarai hingga selesai ibadah haji.

Sebagai gantinya, Cak Imin mewakili untuk memberikan informasi. Cak Imin mengatakan pngurus PBNU dan dirinya selaku ketua PKB berkumpul bersama Ma'ruf Amin yang juga Rais Aam PBNU di PBNU untuk mendoakan cawapres yang mendampingi Jokowi itu beribadah haji.

"Hari ini kami antarkan Al Muqarom K.H. Ma'ruf Amin berangkat haji. Saya dan Kiai Said mendoakan supaya beliau menjadi haji mabrur dan kembali dengan sehat," ujar Cak Imin.

Baca Juga: 

Cak Imin berharap Ma'ruf Amin sepulang dari berhaji siap menghadapi seluruh persiapan pemenangan Pilpres 2019. "Mohon doa restu kepada semua keluarga nahdiyin supaya beliau diberikan kekuatan melaksanakan apa yang saya sebut sebagai tuntutan tugas mengabdi negara melalui cawapres dan insyaallah jadi wapres," kata Cak Imin.

Menurut dia, terpilihnya Ma'ruf sebagai bakal cawapres adalah tuntutan tugas yang tidak bisa dielakkan. "Beliau dipaksa turun tangan mengambil peran menjembatani aspirasi umat, masyarakat, aspirasi ahlusunah wal jamaah karena beliau teruji komitmennya terhadap NKRI, nasionalisme, kebinekaan, dan keagamaan. Mari antar beliau sebagai duta di pemerintahan," kata Cak Imin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement