REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah minimarket di Jalan Penjernihan 2, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat, dirampok oleh dua orang tak dikenal dan bersenjata api. Akibatnya, minimarket tersebut mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.
"Iya ada laporan perkara pencurian dengan ancaman kekerasan di Alfamart Benhil 3," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Roma Hutajulu dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/7).
Roma menyebutkan saat peristiwa itu terjadi yakni pada hari ini sekitar pukul 08.30 WIB, dua korban yang merupakan karyawan minimarket tersebut bernama Lutfi Rinaldi (19 tahun) dan Redi Pradika (25) sedang berada di bagian kasir. Kemudian, kedua pelaku yang memarkirkan kendaraannya di halaman, langsung masuk k edalam Alfamart.
"Kemudian kedua pelaku masuk ke dalam TKP di mana pelaku menggunakan helm full face, topi, jaket," ucap Roma.
Selanjutnya, kata Roma, pelaku langsung menodongkan sepucuk yang diduga senjata api dan sebilah pisau ke arah korban yang sedang berada di meja kasir.
"Pelaku berkata jangan macam-macam kalau tidak ditusuk dan ditembak, kemudian kedua pelaku mengambil barang-barang milik saksi dan milik Alfamart Benhil 3, selanjutnya pergi," jelas dia.
Akibat peristiwa itu, kedua pelaku berhasil membawa kabur satu unit handphone merek Vivo type Y53 milik Redi Pradika, satu unit ponsel merek Lenovo A6000 milik Luthfi Rinaldi, satu unit ponsel merek Samsung Kystone milik inventaris Alfarmart Benhil 3, satu unit TAB merek Samsung milik inventaris Alfamart Benhil 3, uang sejumlah Rp 1,2 juta milik Alfamart Benhil 3.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
