Jumat 20 Jul 2018 15:48 WIB

Lombok Timur Kekurangan Air Bersih

Desa Wakan kekeringan setiap musim kemarau.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Ani Nursalikah
Kekeringan. Ilustrasi
Foto: Foxnews
Kekeringan. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TIMUR -- Sejumlah wilayah di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengalami kekeringan akibat musim kemarau. Salah satu wilayah yang terdampak kekeringan berada di Desa Wakan, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. Babinsa Wakan Koramil 1615-04/Keruak Serda Nyoman Pulih mengatakan, wilayah Jerowaru setiap tahun kerap mengalami kekeringan.

"Kehidupan masyarakat Wakan hingga saat ini masih menyisakan kepedihan, apalagi saat ini sudah mulai musim kemarau, mengingat Desa Wakan sering mengalami kekurangan air, terutama air bersih untuk minum dan memasak," ujar Nyoman di Lombok Timur, NTB, Jumat (20/7).

Nyoman menjelaskan, Desa Wakan merupakan salah satu desa binaan dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Ia terus memantau kondisi terkini dari dampak kekeringan di wilayah tersebut.

"Pada musim kemarau seperti ini biasanya dari instansi, dinas-dinas pemda yang terkait berupaya menyalurkan bantuan air bersih ke penduduk yang memang kesulitan dengan air bersih. Apabila bantuan kurang, maka terkadang harus membeli dengan harga bervariasi per tangki," ucap dia.

Seorang sopir tangki air, Samsul, mengaku mengantar air bersih setiap harinya. Harga yang ditawarkan berkisar Rp 25 ribu hingga Rp 150 ribu tergantung jarak rumah warga yang memesan atau membeli.

"Pekerjaan mengangkut air bersih ini saya lakukan sudah hampir dua bulan sejak musim kemarau. Kalau sudah musim hujan, masyarakat tidak ada lagi yang membeli air karena ada bendungan maupun sumber-sumber air yang memang sudah disiapkan warga," kata Samsul.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement