Selasa 17 Jul 2018 18:38 WIB

Kompetisi Basket Liga Mahasiswa DIY-Jateng Dimulai Rabu

Sebanyak 13 tim putra dan 10 tim putri siap bersaing.

Konferensi pers Liga Mahasiswa (Lima) Basketball DIY-Jateng di Hotel Cakra Kusuma, Selasa (17/7).
Foto: Wahyu Suryana.
Konferensi pers Liga Mahasiswa (Lima) Basketball DIY-Jateng di Hotel Cakra Kusuma, Selasa (17/7).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Liga Mahasiswa (Lima) Bola Basket regional DIY-Jateng akan kembali digelar 18-25 Juli 2018. Sebanyak 13 tim putra dan 10 tim putri dari kampus-kampus DIY-Jateng siap bersaing menjadi juara.

Lima Basketball DIY-Jateng ini menjadi gelaran keempat. Sebanyak 13 tim putra terdiri dari Universitas Atma Jaya, Universitas Sanata Dharma, Universitas Kristen Duta Wacana, dan Universitas Negeri Semarang.

Ada pula Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Semarang, Universitas Diponegoro,

Universitas Dian Nuswantoro, Universitas Islam Indonesia, Universitas Sebelas Maret Surakarta, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Ahmad Dhalan, dan Universitas Gadjah Mada.

Sedangkan, 10 tim putri terdiri dari Universitas Atma Jaya, Universitas Sanata Dharma, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Diponegoro, Universitas Dian Nuswantoro, dan Universitas Islam Indonesia.

Selain itu, ada Universitas Sebelas Maret Surakarta, Universitas Ahmad Dahlan, dan Universitas Gadjah Mada. Universitas Islam Indonesia (UII) sendiri didaulat menjadi tuan rumah.

"Selalu menggembirakan melihat antusiasme besar terhadap gelaran Liga Mahasiswa, seperti yang terlihat di Lima Basketball ini," kata GM Lima, Rida Achmad, di Hotel Cakra Kusuma, Selasa (17/7).

Untuk UII sendiri, ini jadi gelaran yang ketiga sebagai tuan rumah Lima Basketball. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan dan Alumni UII, Rohidin, memberikan apresiasi atas kepercayaan itu.

Ia menerangkan, Lima Basketball akan diselenggarakan di GOR Ki Bagoes Hadikoesoema. Itu, lanjut Rohidin, merupakan wujud komitmen UII mendukung kegiatan positif bagi mahasiswa di bidang olahraga.

"Hal ini sejalan dengan program-program UII di bidang pembinaan bakat dan minat olahraga mahasiswa seperti PMB melalui penerimaan siswa berprestasi bidang olahraga dan seni," ujar Rohidin.

Rohidin menekankan, UII mengapresiasi kerja sama ini untuk mendukung upaya-upaya mencetak bibit unggul atlet Indonesia. Momen ini dirasa memberi kesempatan berkontribusi bagi bangsa lewat aktivitas positif.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement