REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Jabar, Mochamad Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu), meraih suara terbanyak di Kota Cirebon, dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar 2018. Pasangan nomor urut 1 itu unggul dengan selisih perolehan suara cukup jauh dari ketiga paslon lainnya.
Hal itu terungkap dalam Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon Tahun 2018, di Aula KPU Kota Cirebon, Rabu (4/7). Berdasarkan penghitungan suara di Kota Cirebon, paslon Rindu mendapat 56.676 suara.
Posisi kedua diraih paslon nomor urut 3, Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) dengan 41.119 suara. Sedang posisi ketiga, diduduki paslon nomor urut 4, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi (2DM) yang memperoleh 38.315 suara. Sedangkan posisi terakhir, ditempati paslon nomor urut 2, Hasanudin-Anton Charliyan (Hasanah), yang mendapat 24.449 suara.
Pj Wali Kota Cirebon, Dedi Taufik, meminta semua pihak untuk menghormati hasil dari pilkada serentak di Kota Cirebon. Dia pun mengapresiasi kinerja semua stakeholders terkait, baik itu KPU, Panwaslu, pemerintah daerah, aparat keamanan dan berbagai pihak lainnya yang telah bekerja keras mensukseskan pilkada di Kota Cirebon.
"Terpenting saat ini, kondusivitas daerah pascapilkada serentak 27 Juni 2018 tetap terjaga dengan baik," tandas Dedi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika