Kamis 28 Jun 2018 15:53 WIB

Harga Sejumlah Komoditas di Bantul Masih Tinggi

Komoditas itu, di antaranya, adalah cabai dan bawang.

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Esthi Maharani
Cabai
Foto: ist
Cabai

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL — Meski Lebaran telah usai, sejumlah harga komoditas di Bantul masih tinggi. Komoditas itu, di antaranya, adalah cabai dan bawang. Kepala Dinas Perdagangan Bantul Subiyanta Hadi mengatakan, masih tingginya harga komoditas itu murni disebabkan tingginya jumlah permintaan.

“Meski Lebaran telah usai, namun saat ini masih momen libur sekolah sehingga masih ada sejumlah warga yang mudik di Bantul. Banyaknya wisatawan yang berkunjung dan menikmati kuliner di Bantul pun juga memiliki andil dalam mendongkrak permintaan komoditi,” kata Subiyanta, Kamis (28/6).

Selain itu, lanjut dia, momen bulan Syawal juga dinilai membuat jumlah permintaan meningkat karena adanya sejumlah warga yang menggelar hajatan pernikahan maupun halal bihalal atau Syawalan.

Meski demikian, ia menilai kenaikan yang terjadi masih dalam kenaikan yang relatif wajar. Berdasar pantauan Dinas Perdagangan, pekan ini rata-rata kenaikan harga yang terjadi hanya sekitar Rp 2.000.


“Harga itu kami pantau secara real time di beberapa pasar seperti Pasar Bantul, Imogiri, Niten, dan Piyungan,” ujarnya.

Ia pun mengklaim bahwa sejauh ini Bantul tidak memiliki persoalan terkait persediaan cabai Bantul. Pasalnya, lahan pertanian cabai di Bantul saat ini memiliki hasil panen yang masih dapat mencukupi kebutuhan cabai di Kabupaten Bantul.

Akan tetapi, lanjut dia, hingga saat ini belum ada teknologi yang dapat meyimpan hasil panen cabai hingga di atas empat bulan. Sehingga, hasil panen cabai harus segera dijual dalam tiga bulan agar kesegarannya tetap terjaga.

Di satu sisi, hal ini sekaligus membuatnya yakin bahwa cabai minim terjadi adanya penimbunan yang membuat harga melambung. Karena, mayoritas tengkulak langsung menjual hasil panen sehingga ia yakin bahwa kenaikan yang terjadi murni disebabkan oleh tingginya permintaan, bukan karena adanya penimbunan.

Saat ini, harga rata-rata cabai merah sekitar Rp 16 ribu hingga Rp 18 ribu, sedangkan cabai rawit merah sekitar Rp 30 ribu dan cabai rawit hijau sekitar Rp 21 ribu. Kemudian, harga bawang sekitar Rp 22 ribu hingga Rp 29 ribu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement