Kamis 28 Jun 2018 08:07 WIB

Ini Tiga Faktor Khofifah Ungguli Gus Ipul Menurut Pengamat

Khofifah langsung menyentuh lapisan terbawah dari pemilih.

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak memberikan keterangan pers di posko kediamannya di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (27/6).
Foto: Antara/Moch Asim
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak memberikan keterangan pers di posko kediamannya di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (27/6).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak unggul dalam perhitungan cepat pilgub Jawa Timur (Jatim). Menurut pengamat politik sekaligus CEO Initiative Institute Airlangga Pribadi Kusman, ada tiga faktor yang menyebabkan keunggulan Khofifah. 

"Kemenangan itu terlihat dari tren dukungan suara terhadap pasangan Khofifah-Emil yang semakin lama kian naik selama 4-5 bulan terakhir, sementara di sisi lain suara Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarnoputri yang tertahan," kata Airlangga di Surabaya, Kamis (28/6).

Faktor kemenangan itu, pertama, kata dia, strategi populisme elektoral yang dijalankan oleh Khofifah dan Emil. Mereka langsung menyentuh lapisan terbawah dari pemilih. Hal tersebut menjadi strategi utama yang dilakukan oleh pasangan ini. 

"Hal itu membuat hubungan dan identifikasi politik antara Khofifah-Emil dan pemilih bersifat langsung. Hal ini yang juga terjadi dalam strategi kemenangan pasangan gubernur Jakarta Jokowi-Ahok pada 2012 lalu," kata dosen Departemen Politik Universitas Airlangga itu.

Kedua, pertarungan pilgub Jawa Timur di tengah popularitas yang optimal antara Khofifah dan Saifullah Yusuf sangat ditentukan perolehan dukungan oleh wakilnya, Emil Estianto Daradak dan Puti Guntur Soekarnoputri. 

Dalam beberapa debat yang berlangsung, Emil berhasil menunjukkan dirinya sebagai figur pemimpin muda, berkapasitas, berani, dan cerdas. Ini menjadi rujukan dari para pemilih di Jawa Timur. 

Tiga, langkah cantik dari Gubernur Jatim Soerkarwo (Pakde Karwo) yang pada detik-detik terakhir melansir surat terbuka kepada masyarakat Jawa Timur untuk memilih pasangan Khofifah-Emil dengan pertimbangan kapasitas calon.

"Basis dukungan Pakde Karwo yang masih kuat, baik di kalangan basis Mataraman maupun kiai, ikut memberikan kontribusi suara kepada pasangan Khofifah-Emil," katanya.

Menurut dia, bagi pasangan Khofifah-Emil saat ini adalah waktu yang tepat untuk memberikan sambutan terima kasih kepada warga Jawa Timur dan mengajak kepada pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarnoputri untuk bersatu bersama membangun Jawa Timur. 

Baca juga,  Khofifah-Emil Menang di Pilkada Jatim Versi Hitung Cepat.

Sementara itu, untuk pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarnoputri ini adalah saat yang baik untuk menunjukkan kebesaran hati dan memberi selamat kepada Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak. Gus Ipul dan Puti ikut bersama-sama memberi dukungan untuk membangun Jawa Timur.

Hasil penghitungan cepat Pilkada Jatim yang dilakukan oleh beberapa lembaga survei pada Rabu (27/6) menunjukkan kemenangan pasangan Khofifah-Emil atas Gus Ipul-Puti dengan kisaran angka 53 persen banding 46 persen.

Gus Ipul bersama tim pemenangannya menyatakan akan menganalisis hasil tersebut terlebih dahulu untuk kemudian disampaikan ke publik. "Saya dan Mbak Puti mencoba mencermati laporan tim yang ada di lapangan untuk dikumpulkan. Akan kami analisis, hasilnya kami sampaikan ke publik beberapa waktu ke depan," kata Gus Ipul di Surabaya, Rabu (27/6).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement