Jumat 22 Jun 2018 11:21 WIB

Zulkifli Hasan-Ustaz Abdul Somad Bahas Persatuan Umat

UAS berbagi tugas dengan Zulkifli. UAS berdakwah dari surau ke surau

Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan (kanan) bersalaman dengan Ustaz Abdul Somad (kiri)
Foto: Istimewa
Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan (kanan) bersalaman dengan Ustaz Abdul Somad (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Kesempatan berada di Riau digunakan Ketua MPR Zulkifli Hasan untuk silaturrahmi dengan para Kyai dan Ulama se-Provinsi Riau. Hadir pula Ustaz Abdul Somad yang memang berasal dan berdomisili di Riau.

Acara silaturrahmi dilaksanakan di Pekanbaru, Kamis malam (21/6). Bagi Zulkifli Hasan, pertemuan dengan Kyai dan Ulama se-Provinsi Riau adalah inisiatif untuk menguatkan kembali persatuan umat.

"Umat Islam harus mandiri serta berdaya di bidang ekonomi dan kuat di bidang politik. Langkah pertamanya persatuan ummat. Utamakan persamaan, simpan perbedaannya," kata Zulkifli dalam rilisnya, Jumat (22/6).

Ketua Umum PAN ini menyebut tahun politik sebagai momentum untuk merapatkan shaf umat. "Mari rapatkan shaf untuk melawan fitnah terhadap umat Islam. Mari rapatkan shaf menghadapi mereka yang coba pisahkan Islam dan kebangsaan. Kalau shaf sudah rapat tandanya kemenangan makin dekat," tegasnya.

Ia mengaku banyak terinspirasi oleh ceramah-ceramah Ustadz Somad yang tegas, teguh pada prinsip dan berani bicara politik. "Saya pendengar setia Ustaz Somad. Di mobil, di bandara, dimana saja saya dengarkan Ustaz Somad," kata Zulkifli.

Senada dengan Zulkifli Hasan, Ustaz Abdul Somad mengajak umat bersatu di tahun politik ini. "Tahun 2018 2019 ini mari memilih pemimpin yang peduli umat Islam. Kalau salah pilih nanti yang ada justru pemimpin yang melecehkan agama Islam," kata Somad.

Ustaz Abdul Somad setuju dengan Zulkifli Hasan bahwa saatnya umat Islam bangkit di semua sektor termasuk ekonomi dan politik. "Mari berbagi tugas saya berdakwah dari masjid ke masjid, dari surau ke surau. Pak Zulkifli Hasan berjuang di parlemen dengan kekuasaannya. Yang pengusaha berjuang di ekonomi agar umat mandiri," tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement