Senin 18 Jun 2018 23:15 WIB

KM Sinar Bangun Tenggelam: 18 Penumpang Selamat

Para korban selamat maupun meninggal telah dievakuasi

Rep: Issha Haruma/ Red: Agung Sasongko
Pencarian korban kapal tenggelam (Ilustrasi)
Foto: Antara
Pencarian korban kapal tenggelam (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Belasan penumpang selamat dari insiden tenggelamnya Kapal Motor (KM) Sinar Bangun di perairan Danau Toba, Sumut, Senin (18/6) petang. Satu orang meninggal dan puluhan lainnya masih hilang.

"Yang selamat sejumlah 18 orang, satu meninggal dan ada 40 orang dikabarkan hilang," kataKepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samosir, Mahler Tamba, Senin (18/6).

Mahler mengatakan, para korban selamat maupun meninggal telah dievakuasi ke puskesmas dan rumah sakit setempat di Tigaras, kabupaten Simalungun. Dia pun mengaku belum bisa memastikan jumlah penumpang yang diangkut kapal tersebut.

"Informasi sementara yang kami peroleh (penyebab kapal tenggelam) over kapasitas sehingga tali kemudi putus atau rusak," ujar dia.

Mahler mengatakan, proses pencarian terus dilakukan dengan melibatkan kapal milik Polri dan Basarnas juga kapal motor masyarakat sekitar. Namun, pencarian ini terkendala dengan ombak besar dan angin kencang.

"Kami akan terus melakukan pencarian korban," kata Mahler.

Untuk diketahui, KM Sinar Bangun yang mengangkut puluhan wisatawan tenggelam di Danau Toba, Senin (18/6) petang. Kapal itu dilaporkan tenggelam saat berlayar dari Pelabuhan Simanindo, Samosir, menuju Tigaras, Simalungun, sekitar pukul 17.30 WIB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement