Selasa 12 Jun 2018 23:00 WIB

RS PKU Bantul Hadirkan Layanan Kesehatan Bagi Pemudik

Posko Siaga MudikMu ini berlangsung mulai 12 Juni hingga 21 Juni 2018.

Rep: Eric Iskandarsjah/ Red: Yusuf Assidiq
Layanan kesehatan RS PKU Bantul bagi masyarakat yang tengah mudik,
Foto: Dokumen.
Layanan kesehatan RS PKU Bantul bagi masyarakat yang tengah mudik,

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Jelang Lebaran, mudik atau pulang kampung merupakan salah satu tradisi bagi sebagaian masyarakat di Indonesia. Setelah sekian bulan berada dirantau, Lebaran pun menjadi momen untuk berjumpa dengan keluarga di kampung halaman.

Demi mendukung kesehatan bagi masyarakat yang tengah mudik, Rumah Sakit (RS) Pembina Kesejahteraan Umat (PKU) Muhammadiyah Bantul, DIY, kembali menghadirkan layanan kesehatan gratis. Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Bantul, Dhanang Prabowo mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai upaya dalam menurunkan risiko kejadian kegawatdaruratan dan bencana bagi masyarakat yang melakukan tradisi mudik Lebaran.

Kegiatan yang dilakukan rutin setiap tahun ini digelar oleh unit Layanan Kesehatan Keliling (LKK) Disaster Medical Team (DMT) RS PKU Bantul dan beberapa amal usaha Muhammadiyah lainnya. "Pelayanan ini dikemas dalam pelayanan posko mudik Lebaran yang diberi nama Posko Siaga MudikMU," ujarnya, Selasa (12/6).

Posko Siaga MudikMu ini berlangsung mulai 12 Juni hingga 21 Juni 2018. Posko didirikan di Jalan Srandakan, tepatnya berada di timur Jembatan Srandakan yang merupakan perbatasan Bantul dan Kabupaten Kulonprogo.

Menurutnya, posko ini menyediakan beberapa fasilitas seperti pelayanan cek kesehatan, penyediaan obat, minuman gratis, rest area, dan informasi jalur mudik. Selain itu, posko ini juga memiliki fasilitas lain seperti tempat ibadah, sarana isi ulang baterai ponsel, dan pembagian bingkisan first aid bagi pemudik.

"Posko Siaga MudikMu ini merupakan bentuk komitmen RS PKU Bantul sebagai Rumah Sakit Siaga Bencana dan juga amanah dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, agar RS PKU Bantul terlibat aktif dalam pelayanan mudik Lebaran di tahun 2018," kata dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement