REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ada yang berbeda dengan pemandangan halaman Gedung Sate pada Selasa (12/6) siang dibandingkan hari biasa. Karena, halaman Gedung Sate dibanjiri karangan bunga bertuliskan terima kasih Aher.
Menurut Koordinator Kamdal (kemanan dalam) Pemprov Jabar, Hidayatika, karangan bunga berisi ucapan terimakasih kepada Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan tersebut diberikan oleh berbagai pihak karena pria yang akrab disapa Aher tersebut akan mengakhir masa jabatannya per 13 Juni.
"Karangan bunga ucapan terimakasih terus berdatangan sejak Senin (10/6) sore hingga kini," ujar Hidayatika kepada wartawan.
Hidayatika menghitung ada sekitar 90 karangan bunga yang berasal dari berbagai kalangan, seperti pengusaha, pejabat pemerintah, politisi, direksi BUMN atau BUMD, bahkan hingga Kepala Sekolah.
Ia pun memprediksi, jumlah karangan bunga akan semakin bertambah mengingat Rabu (12/6) besok akan digelar penyerahan memori jabatan dari Aher kepada Iwa Karniwa sebagai Plh Gubernur Jabar.
"Karangan bunga terus berdatangan dan akan semakin banyak. Kami berupaya menyusunnya agar terlihat lebih rapih," katanya.
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengaku masih banyak pencapaian yang dirasa kurang optimal meski telah menjabat selama 10 tahun. Meski begitu, dirinya merasa bangga karena Jabar berhasil meraih banyak prestasi.
"Tidak ada yang sempurna di dunia ini. Namun saya beserta jajaran Pemprov telah berupaya maksimal untuk membangun Jabar," katanya.
Beberapa hari lalu, Aher meraih penghargaan 'Anugrah Manusya Mriga Satwa Sewaka'. Penghargaan tersebut, merupakan gelar tertinggi dari Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) kepada Gubernur Jawa Barat atas keberpihakannya terhadap kedokteran hewan.
Penghargaan diberikan PDHI, pada kegiatan Kuliah Umum gubernur yang akrab disapa Aher tersebut dan dirangkaikan dengan acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Rumah Sakit Hewan Prodi Kedokteran Hewan, di Kampus UNPAD Jatinangor, Sabtu (9/6).
Aher mengatakan, penghargaan dari PDHI tersebut, menjadi anugerah yang diraih di hari-hari terakhir masa dirinya menjabat gubernur Jawa Barat. "Alhamdulillah, awalnya kita prihatin di awal kita jadi gubernur, marak daging sapi yang mengandung cacing, akhirnya kita perhatikan kesehatan hewan beserta fasilitas pendukungnya," kata Aher seraya mengatakan terkait penghargaan, ini mungkin yang terakhir diraih sebelum tanggal 13 Juni 2018.
Selama masa jabatannya, Aher dinilai PDHI telah berperan dan memberikan dukungan besar kepada kedokteran hewan. Aher pun telah membangun Rumah Sakit Hewan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang berlokasi di Desa Cikole Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat.
Dalam hal ini, Jawa Barat menjadi satu-satunya Provinsi yang memiliki Rumah Sakit Hewan dengan fasilitas yang tentunya memadai. Aher juga telah menginisiasi berdirinya Studi Kedokteran Hewan di Universitas Padjadjaran (UNPAD) dua tahun lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
