REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyebutkan partainya sudah merumuskan target perolehan suara di Pemilu Legislatif 2019. Airlangga menyebut persentase yang diharapkan Partai Beringin adalah 18 persen suara.

"Target Partai Golkar pada Pemilu Legislatif adalah 18 persen," kata Airlangga usai silaturahim nasional di Kantor DPD I Golkar DKI Jakarta, di Cikini Jakarta Pusat, Jumat (1/6).

Target Golkar ini sedikit lebih tinggi dibandingkan pencapaian mereka di Pemilu Legislatif 2014. Saat itu, Golkar menjadi pemenang urutan dua mendulang 14,75 persen. Dengan perolehan 18 persen, Golkar bertekad kembali menjadi partai pemenang Pemilu seperti terakhir kali mereka rasakan pada Pemilu 2004 lalu.

Pada Pemilu 2014 lalu, Golkar berada di belakang PDIP yang memperoleh 18,95 kursi.

Airlangga optimistis raihan suara partainya akan meningkat pada pemiu tahun depan. Pengusus DPP dan DPD Partai Golkar, kata Airlangga, sudah mendata nama-nama yang akan dicalonkan sebagai anggota legislatif tingkat nasional, tingkat provinsi dan tingkat kabupaten/kota.

Partai Golkar pun menurut Airlangga sudah mempertimbangkan nama-nama caleg perempuan yang pada pemilu kali ini mutlak minimal 30 persen dari total jumlah caleg yang boleh didaftarkan. "Caleg nasional, provinsi dan tingkat II sudah terdata. 90 persen sudah terdata. Untuk calon wanita jug sudah terpenuhi," ujar Airlangga.

Sebelumnya, politikus senior Partai Golkar Luhut Binsar Panjaitan menilai saat ini partainya solid di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto. Karena itu, dia yakin Golkar memiliki bekal kuat meraih hasil maksimal pada pemilu legislatif 2019.

"Saya kira Golkar cukup solid dibawah kepemimpinan pak Airlangga dan (Sekjen Golkar) pak Lodewdalam siaran pers DPP Partai Golkar, di Jakarta, Ahad (8/4).

Ikuti Whatsapp Channel Republika