Ahad 13 May 2018 20:09 WIB

Densus Dikabarkan Kembali Amankan Terduga Teroris di Bekasi

Densus dikabarkan mengamankan dua orang dari perumahan Tridaya Indah 2, Bekasi.

Borgol. Ilustrasi.
Borgol. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, CIKARANG -- Detasemen Khusus (Densus) Anti Teror 88 kembali melakukan penangkapan dua orang terduga teroris di sebuah rumah di Perumahan Tridaya Indah 2 Blok K-5 nomor 9, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ahad (13/5). Hingga saat ini tim densus masih berada di lokasi.

Tim Densus yang tiba di lokasi segera memasuki rumah yang tampak sepi dan dalam hitungan menit, sejumlah personel kepolisian terlihat mendekati TKP. Tak lama, Tim Identifikasi Polres Metro Bekasi terlihat memasuki rumah.

Suasana luar rumah dijaga ketat Densus 88 dan warga serta awak media yang meliput dilarang mendekat dalam radius tertentu. Sekira pukul 16.15 WIB dua perempuan dewasa berkerudung hitam diamankan petugas dari dalam rumah.

Menurut keterangan warga setempat yang enggan menyebut namanya, penghuni rumah tersebut ada lima orang, yakni Umi sapaan wanita itu, tinggal bersama menantu perempuan dan tiga anaknya. Anak Umi berinisial MI sebelumnya telah ditangkap tim Densus 88 pada Ahad pagi di Sukadami, Cikarang Selatan.

"Dia bukan warga sini. Sudah mengontrak selama dua tahunan di sini," katanya.

Saat ditanya siapa nama penghuni rumah tersebut, sejumlah warga mengaku tidak tahu. "Orangnya jarang keluar. Enggak bergaul. Kalau diundang tak pernah datang," katanya.

Sampai berita ini diturunkan, Densus 88 masih berada di rumah tersebut. Belum jelas informasi mengenai kondisi penghuni lain di rumah itu. Sebelumnya petugas Densus 88 Antiteror dibantu Polda Jabar dan Polres setempat, menindak tegas empat orang terduga terorisme di daerah Pasir Hayam, Cianjur, Ahad (13/5). Empat orang terduga teroris tewas karena melakukan perlawanan. Selain itu, petugas juga mengamankan satu terduga teroris di wilayah Kabupaten Sukabumi.

(Baca juga: Ini Kronologis Penembakan Empat Terduga Teroris di Cianjur)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement