Rabu 09 May 2018 15:24 WIB

Program Pencetakan Wirausaha Baru Jabar Lampaui Target

Jabar mampu mencetak 129 ribu wirausaha baru.

Red: Nur Aini
Wirausahawan (Ilustrasi)
Foto: Inspiremymagazine.com
Wirausahawan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Program pencetakan wirausaha baru (WUB) yang digagas Pemerintah Provinsi Jawa Barat sejak 2013 telah melebihi target yang ditetapkan yaitu 100 ribu wirausaha baru.

"Hingga akhir 2017 telah tercetak 129 ribu WUB hasil kerja sama dari 13 OPD Pemprov Jabar dan unsur Jabar Masagi," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) usai meresmikan gelar produk 1.000 WUB di halaman Gedung Sate Bandung, baru-baru ini.

Ia menuturkan ke-129 wirausaha baru yang berasal dari 27 kota dan kabupaten di Jabar tersebut memiliki bisnis berbeda-beda sesuai dengan kompetensi masing-masing. Mereka dilatih menjadi enterpreneur yang baik dan diberikan kemudahan akses keuangan oleh Pemprov Jabar.

Menurut dia, saat ini Indonesia membutuhkan 5,8 juta pengusaha muda baru bila ingin memenangkan kompetisi di pasar tunggal ASEAN. Lahirnya wirausaha baru juga dapat membuka kesempatan kerja untuk mengurangi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Jika semuanya hanya berpikir mencari kerja, dipastikan tidak akan tertampung sehingga akan banyak pengangguran," kata Aher.

Namun, kata Aher, pencetakan WUB saja tidaklah cukup dan diperlukan gelar produk wirausaha yang menampilkan karya produk-produk yang sudah dilatih. Hal itu, kata dia, di samping untuk mempromosikan produk, juga untuk membangun jejaring dengan sesama pebisnis dan bertemu dengan buyers seperti modern market.

"Mudah-mudahan ini akan meningkatkan daya saing wirausaha dari skala mikro, kecil, menengah kemudian mengarah ke skala besar yang akhirnya dapat membuka lapangan pekerjaan," ujar Aher.

Aher optimistis hal tersebut akan tercapai mengingat di era ekonomi digital saat ini, teknologi sangat membantu wirausahawan untuk berkinerja lebih tinggi baik dari segi produktivitas maupun pemasaran.

Ia mengatakan pada 2018 pemasaran melalui e-commerce nilai transaksinya diperkirakan mencapai Rp 144 triliun. "Mari kita beli produk-produk mereka dan UMKM Jabar sebagai wujud keikutsertaan pengembangan WUB dan mencintai produk dalam negeri," kata Aher.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Jabar, Dudi Sudrajat selaku penyelenggara mengatakan, digelarnya produk 1.000 WUB untuk memberikan apresiasi, motivasi dan mendorong serta menumbuh kembangkan jiwa wirausaha bagi pengusaha muda yang memberikan apresiasi, motivasi dan mendorong serta menumbuh kembangkan jiwa wirausaha bagi pengusaha muda yang berpotensi.

"Peserta gelar diikuti seribu orang yang terdiri dari WUB dari 13 OPD pelaksana program, perguruan tinggi, binaan dari Perbankan di Jabar, binaan dari Kadin, dan Hipmi Jabar," ujar Dudi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement