REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengingatkan warga di Pulau Tidung agar tak menjual tanahnya. Ia mengatakan, tanah itu bisa dibangun penginapan sebagai sumber penghasilan warga pada masa mendatang.

"Nanti kalau mendapat kredit dari Bank DKI, mereka bisa meng-upgrade rumahnya dan mendapatkan tentunya penghasilan lebih baik ke depan," kata Sandiaga usai mengikuti acara Tidung Aquathlon di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (6/5).

Sandiaga mengatakan, akan mengembangkan bisnis penginapan di Pulau Tidung melalui program One Kecamatan One Center of Enterpreneurship (OK OCE) Homestay yang telah diluncurkan kemarin (5/5). Program ini tak terpisahkan dari kegiatan Tidung Aquathlon yang digelar hari ini.

Sandiaga mengaku telah memberikan pelatihan kepada 40 pengelola dan pemilik penginapan di Pulau Tidung. Ia ingin para pengelola memberikan fasilitas penginapan yang sederhana, namun memiliki layanan yang baik.

"Kadang-kadang, karena mereka tidak ditraining, seprainya hanya ganti seminggu sekali. Padahal tamunya ganti 3-4 kali. Tidak disediakan handuk dan makannya nasi kotak," kata dia.

Dengan adanya OK OCE homestay, setiap pengelola atau pemilik penginapan akan diberi kesempatan melakukan renovasi dengan biaya dari permodalan OK OCE. Selain menerapkan standar khusus, para pengelola akan diberi pelatihan untuk melakukan pelayanan dengan baik.

Program ini akan dikerjasamakan dengan Bank DKI. Para warga juga dilatih untuk melakukan pemasaran berbasis teknologi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika