REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakapolri, Komjen Pol Syafruddin direncanakan akan memimpin ekspos kasus minuman keras (oplosan) di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Kamis (18/4). Dalam ekspos tersebut akan diungkap pelaku utama kasus miras oplosan yang menewaskan 44 orang warga yaitu Syamsudin Simbolon yang berhasil ditangkap.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan Wakapolri Komjen Pol Syafruddin direncanakan akan melangsungkan jumpa pers terkait penangkapan pelaku utama pembuat miras oplosan di Cicalengka. Rencananya, kegiatan akan dilaksanakan di Alun-alun Cicalengka.
"Iya, Wakapolri (besok) akan jumpa pers terkait tertangkapnya pelaku utama di Alun-alun Cicalengka," ujarnya kepada Republika, Rabu (18/4). Dia mengatakan, selain jumpa pers akan dilakukan pemusnahan barang bukti miras yang berhasil diamankan.
Dirinya menuturkan, Syamsudin Simbolon (SS), otak pelaku pembuat minuman keras (miras) oplosan jenis ginseng di Cicalengka, Kabupaten Bandung berhasil diringkus jajaran Polda Jawa Barat, Rabu dini hari (18/4) di wilayah Sumatera.
"Iya (berhasil ditangkap), tadi subuh. Kita masih mengumpulkan data-datanya," ujar Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Trunoyudo Wisnu Andiko kepada Republika melalui sambungan telepon, Rabu (18/4).
Ia menuturkan, saat ini para penyidik yang menangkap SS tengah dalam perjalanan kembali menuju ke Bandung. "Data-data masih di penyidik, mereka dalam perjalanan ke Bandung," ungkapnya.