REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto pada hari ini akan bertemu dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Wiranto mengaku, pertemuannya dengan tokoh-tokoh politik bukan dalam rangka kampanye.
"Saya sekarang jabatannya apa? Menko Polhukam. Pol itu apa? Politik. Makanya saya sendiri selaku pejabat politik di negeri ini harus berkomunikasi dengan semua pimpinan, tokoh, partai politik," kata Wiranto di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (18/4).
Wiranto menyebutkan, salah satu tokoh partai politik yang ia temui adalah SBY. Ia juga menjelaskan, tokoh partai politik yang ia temui tak hanya SBY. Dia juga berbicara dengan Ketum Hanura Oesman Sapta Odang, Ketum PPP Romahurmuziy, dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Supaya apa? Ada komunikasi, pengertian. Tanpa kebersamaan, kita tidak mungkin membangun demokrasi yang sehat di republik ini. Kalau masing-masing tak pernah bertemu, apa jadinya wajah demokrasi kita," tuturnya.
Maka dari itu, ia mengajak tokoh-tokoh politik untuk bertemu terlebih dahulu daripada langsung berbicara melalui media sosial. Menurut dia, pertemuan langsung itu diperlukan agar terjadi kesinambungan pemikiran, berbagi ide dan gagasan untuk membangun demokrasi yang elegan, benar, dan baik.
"Tunggulah, nanti saya akan ketemu tokoh-tokoh politik di republik ini. Bukan untuk kampanye, tapi untuk bagaimana tugas saya bisa diselesaikan dengan baik," kata Wiranto yang enggan memberitahukan di mana pertemuan dengan SBY akan dilakukan.
Di samping itu, saat dikonfirmasi terkait pertemuan tersebut, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan, pertemuan akan dilakukan di Kuningan, Jakarta Selatan. Kendati demikian, ia belum mengetahui hal apa yang akan dibicarakan oleh keduanya.
"Saya barusan cek karena wartawan banyak sekali yang tanya. Benar dan sedang berlangsung di Kuningan, tapi saya belum tahu apa yang dibicarakan," ujar Hinca.
Ikuti Whatsapp Channel Republika