Selasa 17 Apr 2018 13:27 WIB

Jembatan Tuban-Lamongan Ambruk, Sopir Tewas Masih Terjebak

Jembatan ambruk secara tiba-tiba sekitar pukul 11.00 WIB.

Rep: Mabruroh/ Red: Teguh Firmansyah
Jembatan Babat-Widang, yang menghubungkan Kabupaten Tuban dengan Kabupaten Lamongan ambrol.
Foto: Dok Polres Tuban
Jembatan Babat-Widang, yang menghubungkan Kabupaten Tuban dengan Kabupaten Lamongan ambrol.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jembatan kembar di Tuban-Lamongan ambruk pada Selasa (17/4) siang ini. Akibatnya, dua orang sopir truk meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Korban sementara diketahui dua orang pengemudi truk yang meninggal dunia," ujar Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung Mangera saat dikonfirmasi, Selasa (17/4).

Menurut dia, korban saat ini masih terjebak di dalam truk yang jatuh di sungai. Pasalnya, jembatan kembar yang menghubungkan Tuban dan Lamongan ini melintang di atas sungai.

Baca juga, Jembatan Tuban-Lamongan Ambruk, Dua Orang Tewas.

Belum diketahui penyebab runtuhnya jembatan kembar tersebut. Namun, kata Barung, keterangan dari saksi, jembatan kembar sisi barat di wilayah Tuban ini ambruk tiba-tiba sekitar pukul 11.00 WIB.

Karena itu, kendaraan yang saat itu melintas, yakni sebuah truk dump dan dua truk tronton tercebur di sungai. "Satu dump truck memuat limbah, dua truk tronton memuat pasir, dan sebuah sepeda motor yang menjadi korban," katanya menerangkan.

Polisi masih berada di lokasi kejadian guna mengevakuasi korban dan kendaraan yang tercebur. Selain itu, polisi juga masih menggali keterangan dari para saksi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement