Sabtu 14 Apr 2018 02:38 WIB

Tips Berburu Tiket Tambahan Lebaran dari KAI

Tiket kereta api tambahan mulai dijual Senin (16/4).

Suasana warga membeli tiket saat uji coba Kereta Bandara Soekarno-Hatta di Stasiun Sudirman Baru, Jakarta, Selasa (26/12).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Suasana warga membeli tiket saat uji coba Kereta Bandara Soekarno-Hatta di Stasiun Sudirman Baru, Jakarta, Selasa (26/12).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan sejumlah tips bagi calon penumpang yang ingin berburu tiket kereta api (KA) tambahan yang mulai dijual pada Senin (16/4) mendatang.

Dalam konferensi pers di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (13/4), Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro menyebutkan pihaknya telah memperbesar kapasitas lalu lintas data bandwidth dari 150 MB menjadi 400 MB untuk kelancaran akses pemesanan tiket.

"Pada masa angkutan lebaran tahun ini, kami telah memperbesar 'bandwidth' sehingga penumpang diusahakan memiliki koneksi internet stabil selama proses pencarian tiket," kata Edi.

Calon penumpang diharap memerhatikan jam pemesanan tiket. Lalu lintas "traffic" data akan sangat penuh pada menit-menit pertama tiket dirilis. Oleh karena itu, cobalah untuk melakukan pemesanan tiket pada sekitar jam 01.00 WIB jika berburu tiket pada hari pertama, yakni Senin dini hari.

Pada beberapa kasus, beberapa pelanggan berhasil memesan tiket pada menit-menit awal, namun tidak segera melakukan pembayaran maksimal satu jam setelah pemesanan, sehingga tiket hangus dan kembali tersedia (available).

Calon penumpang disarankan juga mencari alternatif tanggal atau rute KA karena KA tambahan Lebaran 2018 akan di-release bersamaan, misalnya berangkat dari Bandung atau di stasiun kota terdekat lainnya.

Tips selanjutnya calon penumpang dapat mencari alternatif tiket terusan jika tiket tujuan langsung sudah habis. Misalnya, jika ingin menuju Semarang, dapat memesan tiket dengan rute Stasiun Pasar Senen-Stasiun Tegal. Kemudian meneruskan dengan KA rute Tegal-Semarang.

Tips terakhir, yaitu cek berkala di situs penjualan atau contact center 121. Jika ada calon penumpang yang batal, atau belum membayar setelah satu jam, tiket tersebut akan muncul kembali.

Edi mengingatkan yang terpenting masyarakat melakukan pemesanan tiket KA tambahan secara resmi, baik melalui aplikasi KAI Access, situs KAI, contact center 121, gerai minimarket, jaringan payment point online bank (PPOB) dan aplikasi mobile yang dikelola oleh mitra KAI.

"Kami menyampaikan kepada calon penumpang jangan membeli tiket lewat yang mengaku bisa mendapatkan tiket, karena nanti banyak yang 'ketipu' juga," kata Edi.

Ada pun PT KAI akan menjual tiket 40 perjalanan kereta tambahan atau sebanyak 23.752 "seat" per hari secara serentak mulai Senin (16/4) pukul 00.01 WIB.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement