REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pengunjung Tunjungan Plaza VI di Jalan Embong Malang Surabaya, dihebohkan dengan ditemukannya sesosok mayat pria di loading dock, Rabu (11/4). Jenazah pria yang mengenakan batik warna abu-abu itu ditemukan dalam keadaan mengenaskan dengan posisi badan tertelungkup.
Penemuan sesosok mayat pria ini semakin menghebohkan para pengunjung, mengingat beberapa jam sebelumnya juga terjadi kebakaran di lantai 13 gedung yang sama. Namun demikian, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan menegaskan, seorang warga yang ditemukan tewas tersebut bukan korban kebakaran.
"Beda itu, peristiwanya bersamaan tapi orang yang tewas itu ada di lantai 8, sedangkan kebakarannya ada di lantai 13," kata Rudi, usai memantau lokasi kejadian.
Penegasan yang sama disampaikan oleh Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Chandra Oratmangun usai melihat lokasi kejadian. Chandra menegaskan, dalam kasus kebakaran tersebut, meski belum diketahui penyebab pastinya, tapi sudah dipastikan tidak memakan korban jiwa.
"Kebakaran yang terjadi di TP IV belum dipastikan penyebabnya. Sebab di lokasi bangunannya masih belum terpakai, sehingga dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut," kata Chandra.
Usai menjalani olah TKP, Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo menerangkan penyelidikan terkait ditemukannya sesosok mayat pria masih berlangsung. Artinya, pihak berwajib balum bisa menyimpulkan identitas korban atau kemungkinan korban tersebut melakukan aksi bunuh diri atau hanya terpeleset.
"Kami belum bisa pastikan identitasnya. Nanti kami beri keterangan lebih lanjut. Untuk lebih memastikan, polisi masih akan memeriksa seluruh CCTV di sekitar TKP," ujar David.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
