Senin 09 Apr 2018 06:51 WIB

Prabowo dan Luhut Bertemu, Gerindra Tegas tak Dukung Jokowi

Riza mengatakan, pertemuan Prabowo dan Luhut merupakan hal yang biasa.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Bilal Ramadhan
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Riza Patria
Foto: RepublikaTV/Havid Al Vizki
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Riza Patria

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menyatakan, pertemuan antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan tidak berarti Gerindra akan berbalik mendukung Joko Widodo (Jokowi) maju sebagai capres 2019. Ia menegaskan, pertemuan tersebut hanya untuk mendiskusikan masalah bangsa.

"Pak Prabowo tidak mendukung Pak Jokowi sebagai capres. Gerindra dukung Pak Prabowo jadi capres dan ini sudah dideklarasikan di seluruh DPD-DPD di seluruh Indonesia. Kalau ada partai yang usung Pak Jokowi, ya itu silakan. Tapi kami, Gerindra, sudah mantap usung Prabowo," kata dia kepada Republika.co.id, Ahad (8/4).

Riza mengatakan, pertemuan tersebut merupakan hal biasa. Keduanya sudah beberapa kali bertemu. "Dan Pak Prabowo juga sudah sering bertemu tokoh-tokoh bangsa lainnya, tidak hanya Pak Luhut, termasuk tokoh lain terkait bagaimana melihat bangsa saat ini," paparnya.

Terlebih, lanjut Riza, Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani juga ingin bertemu dengan Prabowo. Karena itu, pertemuan Prabowo dengan tokoh-tokoh nasional memang hal yang biasa.

"Saya dengar Puan mau ketemu, ya nanti tinggal dicocokin waktunya. Pak Prabowo selama ini membuka ruang dan pintu yang seluas-luasnya kepada siapa saja yang ingin diskusi dan silaturahmi dialog dan bersniergi positif untuk kepentingan bangsa dan negara," katanya.

"Yang penting mau duduk bersama untuk melihat kondisi bangsa saat ini yang masih sulit, BBM naik, tarif jalan tol naik, harga gas naik, sembako naik. Dan Prabowo sampaikan gagasan-gagasan ide-idenya visi-misi ke depan," katanya menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement