REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Bencana angin puting beliung di Kota Sukabumi, Jawa Barat terjadi di 17 titik, pada Rabu (4/4). Angin kencang tersebut menyebabkan pohon tumbang dan beberapa reklame atau billboard roboh.
"Akibat bencana tersebut ada beberapa warga yang terluka, namun tidak ada korban jiwa pada bencana ini," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Ahdar Somali di Sukabumi, Rabu.
Adapun lokasi pohon tumbang Jalan Arief Rahman Hakim, tiga titik di Jalan Rumah Sakit R Syamsudin SH, Jalan RE Martadinata, Jalan Ahmad Yani, Jalan Veteran, lima titik di Jalan Suryakencana, Jalan Siliwangi, Jalan Tipar, Royal kabandungan, Jalan Brawijaya dan sekitar seketariat BPBD Kota Sukabumi.
Hingga saat ini pihaknya masih melakukan pendataan karena selain pohon tumbang dan reklame roboh, juga ada beberapa rumah yang rusak mayotitas di bagian atapnya.
Untuk aliran listrik yang awalnya dipadamkan di beberapa lokasi sudah mulai nyala kembali dan aktifitas khususnya arus lintas sudah mulai kembali lancar.
"Anggota dan relawan kami sudah disebar ke beberapa titik yang terimbas bencana puting beliung tersebut. Sementara untuk kerugian masih dalam perhitungan," tambah Ahdar.
Selain pohon tumbang, ia mengatakan panggung yang baru didirikan di Lapang Merdeka Kota Sukabumi pun porak poranda karena tidak bisa menahan kencangnya tiupan angin.