REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Tingginya permintaan masyarakat akan bahan bakar minyak (BBM) yang ramah lingkungan menunjukkan masyarakat mulai cerdas dalam memilih bahan bakar yang lebih berkualitas bagi mesin kendaraannya dan lingkungan. Manager Communication and CSR PT Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) IV, Andar Titi Lestari mengatakan, di wilayah kerja MOR IV (Jawa Tengah dan DIY) konsumsi BBM Research Octane Number (RON) 90 atau Pertalite semakin tinggi. Di sisi lain, masyarakat di daerah ini juga mulai beralih dari penggunaan BBM jenis Premium ke Pertalite.
"Sehingga konsumsi harian BBM jenis Pertalite di Jawa Tengah dan DIY terus mengalami peningkatan," ungkap Andar yang dikonfirmasi di Semarang, Selasa (27/3).
Ia menjelaskan, data konsumsi harian Pertalite di Jawa Tengah dan DIY bulan Januari 2018 mencapai 6.852 Kilo Liter (KL) per hari. Jumlah ini meningkat pada data konsumsi harian bulan Februari mencapai 7.674 KL per hari dan kembali melonjak pada bulan Maret yang saat ini sudah mencapai 8.139 KL per hari.
Sedangkan konsumsi BBM jenis Premium mengalami kecenderungan menurun pada periode yang sama. Dimana konsumsi harian Premium pada Januari 2018 mencapai1.462 KL per hari. Berikutnya 1.299 KL per hari (Februari) dan 1.024 KL pada Maret ini. Hal ini menunjukkan masyarakat di Jawa Tengah dan DIY sudah semikin bijak dalam memilih bahan bakar yang berkualitas.
"Berkualitas bagi mesin kendaraannya sekaligus juga berkualitas karena lebih ramah bagi lingkungan," tambah Andar