REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polres Metro Jakarta Selatan memanggil anggota Kesatuan Korps Brimob Polri Bharada Yasri Abdulmas, yang menjadi korban pengeroyokan di Kemang, Jakarta Selatan. Ia diduga dikeroyok sekelompok geng motor tak dikenal.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan, korban diperiksa saat dia masih menjalani perawatan di rumah sakit. "Sudah. Sudah diinterogasi," ujar Mardiaz saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Senin (12/3).
Dalam keterangannya, Bharada mengaku ada satu orang pengunjung Dronk Restaurant and Cafe, yang diduga jadi pengeroyoknya. Saat itu, ia hendak menemui beberapa teman. "Kemungkinan bisa pengunjung," tutur Mardiaz.
Bharada mengungkapkan, ia tidak memiliki masalah saat datang ke Dronk Restaurant and Cafe. Mardiaz menambahkan pelaku yang mengeroyok Bharada, bukanlah pelaku yang sama dengan perusakan kendaraan di Kemang, sehari setelah pengroyokan.
"Kalau yang Brimob itu nggak di motor, tapi di ruangan, di parkiran sama pengunjung," kata Mardiaz lagi.
Sebelumnya diberitakan, sehari sebelum beberapa orang diduga geng motor melakukan penyerangan perusakan kendaraan yang terparkir di Dronk Restaurant and Bar kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada pukul 01.30 WIB, Senin (5/3) lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
