Senin 05 Mar 2018 12:04 WIB

Setelah Laporkan Musisi, Fadli Zon akan Polisikan Sekjen PSI

Fadli Zon tidak terima dituduh sebagai penyebar hoaks setiap hari.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Andri Saubani
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon melaporkan akun Twitter Ananda Sukarlan dan sejumlah akun lain ke Bareskrim Polri, Jumat (2/3).
Foto: Republika/Arif Satrio Nugroho
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon melaporkan akun Twitter Ananda Sukarlan dan sejumlah akun lain ke Bareskrim Polri, Jumat (2/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR Fadli Zon akan melaporkan Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni ke kepolisian. Hal ini sebagai lanjutan dari aksi saling balas percakapan antara Fadli Zon dan Raja Juli Antoni di Twitter pada Jumat (2/3) lalu. Fadli tidak terima atas tuduhan Toni bahwa ia menyebarkan hoaks setiap hari.

"Saya akan melaporkan itu karena yang bersangkutan menuduh saya membikin hoaks setiap hari. Ini omongan ini hoaks. Saya harus pertanggungjawabkan, begitu juga dengan partai saya," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Senin (5/3).

Menurut Fadli, cuitan Toni yang ditulis dalam akun Twitter-nya atas sindiran terhadap dirinya sebagai tindakan pengecut karena tidak dapat dipertanggungjawabkan. Bahkan, saat ditanyai apakah maksud dari pernyataan tersebut, Toni pun tidak dapat menjelaskannya.

"Itu enggak gentleman, pengecut. Kalau berani ngomong berani dong ngomong, sebut. Itu satu tindakan pengecut, saya kira," ujar Fadli.

Tak hanya kepada Toni, Fadli juga akan melaporkan sejumlah akun lainnya yang dianggapnya menyebar hoaks dan fitnah.  "Nanti saya akan laporkan bersamaan akun lain. Kita taruh di satu keranjang lah. Nanti, minggu ini akan kita laporkan," kata Fadli.

Adapun saling balas antara Fadli dan Toni berawal saat Toni mengunggah pesan pembelaan kepada Ananda Sukarlan, yang dilaporkan Fadli karena tuduhan pencemaran nama baik. Toni tidak mencuitkan langsung ke akun Fadli, tetapi dia mencuitkan kalimat 'Ananda akan dilaporkan ke polisi oleh tukang buat hoax tiap hari'.

Hal ini kemudian yang membuat Fadli langsung bereaksi dengan menanyakan maksud dari kicaua tersebut kepada Toni secara langsung. Namun, tidak dijawab gamblang oleh Toni.

Toni pun menanggapi santai upaya pelaporan Fadli Zon. Pelaporan ke polisi, menurut Antoni, malah akan membuat semuanya terbuka untuk publik.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon melaporkan musisi Ananda Sukarlan ke Bareskrim Polri pada Jumat (2/3). Pelaporan ini karena Ananda Sukarlan telah menyebarkan berita palsu dan fitnah terhadap dirinya dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Saya datang ke sini (Bareskrim) untuk melaporkan penyebaran hoaks dan fitnah di medsos terhadap saya dan Pak Prabowo," kata Fadli Zon.

Ia mempermasalahkan foto dari akun anonim yang di-retweet Ananda di akun @anandasukarlan. Foto tersebut memperlihatkan Fadli Zon, Prabowo, dan seseorang sedang makan siang.

"Karena yang di foto seolah-olah ada pertemuan antara saya, Prabowo, dan apa yang disebut sebagai admin MCA," katanya.

Baca: Ini Pembelaan Ananda Sukarlan Lewat Pengacaranya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement