Selasa 27 Feb 2018 16:19 WIB

Zulkifli: Setop Impor Beras, Biarkan Petani Nikmati Panen

Zulkifli mengatakan jika impor beras dilakukan, harga gabah akan jatuh

Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Zulkifli Hasan (tengah)
Foto: Istimewa
Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Zulkifli Hasan (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKADANA -- Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengatakan, ia telah bertemu Presiden RI Joko Widodo dan menyampaikan pesan agar pemerintah tidak mengimpor beras maupun jagung. Hal dikatakan Zukifli saat safari politik di Lampung Timur dan bertemu dengan ribuan warga serta menyempatkan diri makan siang di rumah warga.

"Saya sudah sampaikan kepada presiden untuk stop impor beras, jagung dan komoditas lainnya," ujar Zulhasan, sapaan Zulkifli, dalam rilisnya, Selasa (27/2).

Di depan ribuan warga di lapangan Desa Brajasari, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur Zulhasan mengatakan bahwa Lampung adalah lumbung padi nasional. Tetapi, menjelang panen raya sekarang ini harga gabah jatuh.

"Kalau pemerintah impor beras petani kasihan karena harga gabahnya jatuh," ujar Zulhasan.

Setelah pertemuan, Zulhasan bersiap melanjutkan perjalanan ke lokasi lain. Tetapi, seorang ibu, Ny. Ruspandi, mencegat Zulhasan dan memintanya mampir untuk makan siang. Zulhasan kemudian menyempatkan diri makan siang.

"Enak sekali makanannya," kata Zulhasan sambil mencicipi nasi, tempe goreng, sambel, dan sayur asem.

Kepada Ny. Ruspandi, Zulhasan pamit dan mohon doa restu agar sukses di tahun politik ini. Zulhasan kemudian meneruskan perjalanan ke Kecamatan Sukadana untuk bertemu ribuan warga. Zulhasan mengingatkan di tahun politik ini warga menjaga kesatuan dan persatuan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement