Kamis 22 Feb 2018 14:25 WIB

Kapolda Jabar Minta Kapolres Gandeng Satpol PP Razia Orgil

Razia terhadap orang gila yang berkeliaran perlu dilakukan.

Rep: Djoko Suceno/ Red: Andi Nur Aminah
Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Agung Budi Maryoto menyerahkan cenderamata kepada Ketua FKUB Jabar, H Rafani Achyar di Mapolda Jabar beberapa waktu lalu.
Foto: Republika/Djoko Suceno
Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Agung Budi Maryoto menyerahkan cenderamata kepada Ketua FKUB Jabar, H Rafani Achyar di Mapolda Jabar beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kapolda Jabar telah menginstruksikan para kapolres di wilayahnya berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk meningkatkan razia terhadap orang gila yang berkeliaran. Langkah tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kejadian serupa di Cicalengka dan Cigondewah.

"Para kapolres harus menggandeng Dinsos dan Satpol PP di daerah untuk melakukan razia terhadap penderita gangguan jiwa (orang gila) yang berkeliaran," kata Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Agung Budi Maryoto saat bersilaturahmi dengan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Jawa Barat di Mapolda beberapa waktu lalu.

Menurut Agung, penanganan orang gila yang berkeliaran di tempat umum merupakan kewenangan pemerintah daerah (Dinas Sosial dan Satpol PP). Namun dalam situasi seperti sekarang ini polisi harus proaktif membantu peran pemerintah daerah. Jika langkah antisipasi seperti itu tak dilakukan dikawatirkan akan menimbulkan keresahan di masyarakat. "Sudah saya intruksikan para Kapolres bekerja sama dengan Dinsos dan Satpol PP untuk mendata dan merazia orang gila. Kalau tidak di-endorse (dukung) polisi disalahkan," kata dia.

Langkah lain yang dilakukan Polri dalam mengantisipasi kejadian serupa (penganiayaan ulama, Red) yaitu dengan menugaskan personel Bhabinkamtibmas untuk menyambangi tempat ibadah seperti masjid dan rumah para tokoh agama. Saat berkunjung ke masjid, dia mengatakan, anggota Bhabinkamtibmas yang beragama Islam wajib ikut shalat berjamaah di masjid. "Harus pakai baju dinas (shalat berjamaah di masjid). Silaturahim juga dengan tokoh agama lainnya," kata dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement