REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Dinas KUMKM Perindag) Kota Tasikmalaya menargetkan pembentukan 400 wirausahawan baru pada tahun ini. Program ini merupakan bagian rencana Pemkot Tasikmalaya guna mencetak 5.000 wirausaha baru dalam lima tahun.
Kepala Dinas KUMKM Perindag Kota Tasikmalaya Firmansyah mendata, hingga saat ini sudah ada sekitar 700 orang yang mendaftar dalam program itu. Hanya saja untuk tahun ini target pencetakan wirausahawan baru dibatasi hingga 400 orang saja. Guna memperoleh calon wirausaha terbaik, Pemkot akan menyeleksi para pendaftar.
"Ada banyak jenis usaha yang nantinya akan dibantu. Seperti kelom geulis, perbengkelan, salon dan banyak lagi, kami akan bantu pembinaan agar jadi pengusaha profesional," katanya pada wartawan.
Nantinya, usai menempuh proses seleksi, maka para peserta wirausahawan baru akan diarahkan ke sektor usahanya lewat pemetaan. Kemudian para peserta menjalani pelatihan dan pembinaan dari narasumber yang kompeten.
"Dari 400 peserta itu setengahnya untuk sektor perdagangan, setengahnya lagi untuk perindustrian," ujarnya.
Selain itu, salah satu program inovatif lainnya yang akan didorong ialah peningkatan kemampuan industri usaha kecil menengah. Termasuk dalam hal penggunaan teknologi untuk menjalankan usahanya.
"Koperasi-koperasi juga sudah diarahkan untuk menggunakan sistem online . Sehingga, untuk menginput data, pemasaran dan lainnya sudah memanfaatkan sistem IT," tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika