REPUBLIKA.CO.ID, SINTANG, KALBAR -- Kepala Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Palentinus mengatakan, pihaknya membutuhkan 2.000 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
"Kami sudah mengusulkan 2.000 CPNS untuk menutupi kekurangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) kepada pemerintah pusat," kata Palentinus ditemui di Sintang, Sabtu.
Ia menjelaskan, usulan 2.000 CPNS itu terdiri atas guru sekolah dasar sebanyak 1.013 orang, guru SMP sebanyak 648 orang, tenaga kesehatan sebanyak 261 orang dan bidan lainnya sebanyak 78 orang.
Dikatakan Palentinus, tidak adanya rekrutmen CPNS selama beberapa tahun ini, membuat Sintang kekurangan tenaga PNS.
Ia berharap pemerintah pusat dapat memberikan kuota penerimaan CPNS yang cukup untuk Kabupaten Sintang.
Namun sampai saat ini belum ada surat edaran resmi dari Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk perekrutan CPNS. "Informasi yang beredar sekitar Maret, namun surat edaran dari Menpan dan RB kepada kami belum ada," kata Palentinus.
Menurut Palentinus, tahun ini ada 135 PNS yang akan pensiun, sehingga diharapkan perekrutan CPNS paling tidak dapat menutupi jumlah PNS yang pensiun.