Kamis 11 Jan 2018 21:31 WIB

Pemkot Surabaya Segera Resmikan Jembatan Ratna

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Hazliansyah
Pembangunan Jembatan (Ilustrasi)
Foto: Antara/Iggoy el Fitra
Pembangunan Jembatan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  SURABAYA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP), serta Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) tengah merampungkan pembangunan Jembatan Ratna. Dimana, jembatan ini telah memasuki tahap finishing.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad menjelaskan, fungsi Jembatan Ratna untuk memperlancar distribusi lalu lintas dan mengurai kepadatan kendaraan. Utamanya dari arah barat ke timur dan timur ke barat (jalan ngagel menuju jalan bengawan).

 

"Nantinya jembatan lama (jembatan ngagel BAT) akan menjadi satu arah dari barat ke timur, sedangkan Jembatan Ratna akan menjadi satu arah dari timur ke barat," kata Irvan di Sjrabaya, Kamis (11/1).

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya pun segera memantapkan manajemen rekayasa arus lalu lintas sebelum Jembatan Ratna diresmikan.

Terkait rekayasa lalu lintas ini, Irvan mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Polrestabes Surabaya, Pangdam V Brawijaya dan Polda Jatim.

Nantinya, lanjut Irvan, rencana menajemen arus lalu lintas dibagi menjadi dua segmen. Segmen pertama melalui Jembatan Ratna sedangkan segmen kedua melalui Jalan Raya Darmo dan Jalan Bengawan.

Lebih lanjut, Irvan juga akan melakukan pemasangan traffic light di beberapa titik. "Nantinya pemasangan traffic light diletakkan di jalan Bengawan-Darmo, Kapuas-Bengawan dan jalan Kapuas-Darmo," ujar Irvan.

Kendati demikian, Irvan mengaku, pengadaan traffic light belum dapat dilakukan dalam waktu dekat. Karena masih menunggu persiapan dari Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) dan Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) untuk membuka atau membongkar median (fisik jalur lalu lintas) di jalan Bengawan-Darmo.

"Median jalan tersebut menjadi penghalang akses jalan yang menghubungkan Jalan Bengawan ke Jembatan Ratna. Oleh karena itu, harus mengepas median jalan terlebih dahulu," kata Irvan.

Ditanya soal kapan Jembatan Ratna segera diresmikan, Irvan mengaku belum mengetahui secara persis. Namun, Ia optimis dalam waktu dekat, Pemkot bakal segera meresmikan jembatan tersebut.

"Insya Allah, perkiraan Bulan Maret sudah diresmikan," ujar Irvan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement