REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno kembali melakukan operasi pasar untuk memantau stabilitas harga dan pasokan pangan. Bersama Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi dan Dirut PD Pasar Jaya Arief Nasrudin, ia berkeliling dan meninjau langsung beberapa bahan pokok di JakGrosir, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Kami datang di sini untuk melihat secara langsung bagaimana layanan JakGrosir untuk pemegang KJP dan juga memastikan stok cukup, daging tadi cukup. Daging ayam, daging sapi cukup. Beras juga cukup," kata Sandiaga, Kamis (11/1).
Sandiaga menegaskan tidak ada kenaikan harga bahan pokok di JakGrosir. Ia akan terus berkoordinasi dengan para pemegang keputusan untuk memastikan jalur distribusi yang lancar. "Kemarin Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia, APPSI, berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah memastikan tidak ada penjual atau pedagang yang menahan barang terutama beras," jelas dia.
Politikus Gerindra itu berharap operasi pasar yang digelar dalam dua hari terakhir ini menjawab kekhawatiran masyarakat dalam memperoleh harga bahan pokok yang terjangkau. Selain komoditas beras, Sandiaga menyebutkan harga telur ayam telah relatif turun dan harga daging cenderung stagnan.
Dalam kunjungan itu, Sandiaga juga merencanakan akan membangun JakGrosir di lima wilayah Jakarta dan satu di Kepulauan Seribu. Kepulauan Seribu menjadi prioritas atas dasar pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Jakarta. "Jadi tadi baru saja diputuskan bahwa kami akan putuskan pembangunan JakGrosir di Kepulauan Seribu itu tidak bisa ditunda-tunda di 2018 ini," jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Dirut PD Pasar Jaya Arief Nasrudin memaparkan konsep kemitraan distribusi stok pangan secara grosir berbasis aplikasi bernama Oyes. Aplikasi pembayaran sekaligus pengantaran secara digital online ini akan bekerja sama dengan gerakan OK OCE dan membuka gerai sederhana dengan brand "Pap n Mam Mart".
Sandiaga mengapresiasi inovasi tersebut. "Kemitraan tadi menarik sekali. Ada sebuah inovasi yaitu OK OCE dengan PD Pasar Jaya. Pap n Mam Store yang nanti menjadi sarana distribusi outlet baru buat kami," jelas Wagub.
Melalui aplikasi yang dapat diunduh di sistem android ini, para pedagang maupun distributor dapat membuat akun, mengisi rekening uang secara digital, dan memesan barang dengan harga yang lebih terjangkau. Wagub berharap inovasi dari PD Pasar Jaya ini mampu menjawab keterjangkauan distribusi bahan pokok di seluruh wilayah Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
