REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kabupaten Bandung menargetkan raihan suara sebanyak 25 persen di wilayah Kabupaten Bandung untuk pasangan TB Hasanudin dan Anton Charliyan di Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018. Kedua sosok yang dipasangkan tersebut dianggap tepat karena berlatar belakang putra Pasundan.
Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Bandung Deki Hisyanto mengatakan, target 25 persen suara di Kabupaten Bandung optimis bisa diraih. Sebab hal itu berdasarkan raihan suara partai tersebut pada Pilgub sebelumnya. Lebih dari itu, pihaknya optimistis pasangan tersebut akan menang.
"Keduanya putra Pasundan. Pak TB dari TNI dan Pak Anton dari Polri. Mereka juga Muslim taat sekaligus tokoh budaya. Tudingan miring atau isu radikalisme, Sara dan intoleran di partai kami itu terbantahkan," ujarnya, Selasa (9/1).
Ia mengaku bersama simpatisan dan kader gembira dengan pencalonan pasangan tersebut. Sebab untuk kali ini PDIP mengusung kadernya sendiri. Sehingga pihaknya siap all out memenangkan pasangan TB Hasanudin dan Anton Charliyan.
Menurutnya, TB Hasanudin berasal dari wilayah Barat sedangkan Anton Charliyan berasal dari Tasikmalaya. Keduanya merupakan tokoh masyarakat dengan rekam jejak yang bagus. Sehingga pihaknya semakin solid memperjuangkan kedua tokoh ini agar menjadi Gubernur dan wakil Gubernur Jabar.
Pilkada Jawa Barat 2018 saat ini diramaikan dengan empat pasangan bakal calon Gubernur Jawa Barat dan Wakil Gubernur Jawa Barat yaitu pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruhzanul Ulum yang diusung Partai Hanura, Nasdem, PPP dan PKB.
Selain itu, pasangan Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi diusung partai Demokrat dan Partai Golkar. Kemudian Sudrajat dan Ahmad Syaikhu diusung partai PAN, PKS dan Gerindra dan PDIP mengusung kadernya TB Hasanudin berdampinyan dengan Anton Charliyan yang pernah menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat.