REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Seorang pemuda yang nekad terjun ke Sungai Ciliwung karena kedapatan mencuri barang-barang milik anggota kelompok skateboard di Lapangan Sempur, Bogor, ditemukan tewas, Selasa (9/1).
"Ditemukan tadi sekitar jam 10.05 WIB dalam kondisi meninggal dunia," kata salah seorang anggota Polmas Bogor Raya.
Jasad korban telah dievakuasi oleh tim SAR gabungan BPBD, Satpol PP dan kepolisian untuk selanjutnya diupayakan pemakaman. Pemuda yang belum diketahui identitasnya tersebut nekad melompat ke Sungai Ciliwung, Senin pagi, setelah kedapatan melakukan pencurian di Skatepark Lapangan Sempur.
Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, pemuda yang diberi nama Mr X berusia kira-kira 25 tahun, mengenakan pakaian kemeja panjang kotak-kota putih abu-abu, celana levis 3/4 dengan rambut cepak dan berkulit putih.
Pemuda tersebut tertangkap tangan melakukan pencurian di Lapangan Sempur. Peristiwa terjadi Senin (8/1) sekitar pukul 04.30 WIB. Kejadian pencurian tersebut diketahui oleh petugas penjaga taman "park ranger" yang bertugas di lokasi.
Adapun barang-barang yang sempat diambil oleh pelaku di antaranya papan skateboard, dompet, sepatu, celana, sepeda dan telepon genggam. Pelaku kemudian ditangkap oleh petugas taman dan diintrogasi.
Pelaku lalu pura-pura pingsan, saat petugas sedang membuat laporan pelaku atau korban lari dan kemudian menceburkan diri ke Sungai Ciliwung. Petugas lalu melakukan pemantauan visual di sebatas area pelaku atau korban menceburkan diri hingga Senin (8/1) malam korban belum muncul ke permukaan.
Tim SAR gabungan melakukan pengamatan di area pelaku atau korban tercebur dan melakukan penyelaman oleh tim Scuba serta memasang jaring. Upaya pencarian dilakukan hingga pagi. Dan akhirnya jenazah korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban ditemukan di curukan, di lokasi tempat terjunnya, berada dalam palung kedalaman dua sampai tiga meter. Petugas melihat jasad tersangkut, dan menariknya ke permukaan. Korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara," kata Chrisna petugas BPBD Kota Bogor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika