REPUBLIKA.CO.ID, BLORA -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajak para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memasarkan produknya secara daring (online) sehingga pemasarannya dapat lebih luas.
"Saya mengajak mereka mulai hijrah dari pemasaran yang konvensional ke 'online' sehingga produknya bisa dipasarkan secara lebih luas," katanya di Kabupaten Blora, Kamis (29/12).
Menurut Ganjar, para pelaku UMKM bisa memilih pemasaran online secara mandiri melalui berbagai media sosial atau dipasarkan melalui Sadewa Market yang diluncurkan Dinas Koperasi dan UMKM Jateng sehingga para konsumen bisa melihat dan membeli.
Dia menegaskan komitmen Pemprov Jateng dalam memfasilitasi pelatihan dan pendampingan agar para pelaku UMKM dapat meningkatkan kualitas produknya masing-masing sehingga dapat bersaing di pasar nasional maupun internasional.
Khusus untuk para pelaku UMKM yang bergerak di bidang makanan dan minuman, Ganjar berpesan agar terus menjaga kebersihan dan higienitas produk-produknya.
"Cara pengolahannya juga harus memperhatikan kesehatan sehingga usaha lokal ini bisa berkualitas internasional," ujarnya.
Ganjar tidak ingin para pelaku UMKM kehilangan prospek pasar internasional hanya karena pengolahannya kurang memperhatikan kebersihan dan kehigienitasnya, apalagi konsumen di luar negeri sangat memperhatikan kebersihan.
"Para pelaku UMKM juga diimbau semakin kreatif dan inovatif dalam memromosikan produknya masing-masing," katanya.