Kamis 14 Dec 2017 20:33 WIB

Puncak Musim Penghujan Mulai Desember Hingga Februari

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Andi Nur Aminah
Pengendara menyalakan lampu karena pendeknya jarak pandang saat hujan deras (ilustrasi)
Foto: Republika/Edi Yusuf
Pengendara menyalakan lampu karena pendeknya jarak pandang saat hujan deras (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan puncak musim penghujan di Indonesia antara Desember 2017, Januari 2018, hingga Februari 2018. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) BMKG Indonesia Hary Djatmiko mengatakan, puncak musim penghujan antara Desember 2017, Januari 2018, hingga Februari 2018. "Deras-derasnya hujan setiap daerah berbeda, normalnya Januari hingga Februari 2018," ujarnya saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (14/12).

Puncak musim hujan, dia mengatakan, terjadi di wilayah sebelah selatan khatulistiwa wilayah Indonesia, membentang dari barat sampai timur mulai Sumatra Selatan, Bengkulu, Lampung. Sementara di Pulau Jawa yaitu di Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, hingga Jawa Timur.

Disinggung mengenai fenomena yang akan memengaruhi musim penghujan, Hary membantahnya. Sejauh ini belum ada (fenomena yang memengaruhi. "Ini baru pola-pola tekanan rendah kok. Kalau ada pasti diinfokan," katanya. Ketika masuk bulan Maret, kata dia, wilayah Tanah Air masih mengalami transisi atau peralihan ke musim kemarau.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement